Otomotifnet.com – Pada hari pertama MotoGP Austria, Valentino Rossi mengalami nasib apes di sesi awal.
Belum 10 menit sesi Free Practice 1 (FP1) berjalan, mesin motor Valentino Rossi jebol di tengah lintasan.
Kejadian ini memaksanya didorong hingga ke paddock dan harus menggunakan motor kedua di sesi FP1 dan FP2.
Pertanyaannya apakah update setting elektronik yang bikin mesin motor Rossi jebol?
(BACA JUGA: Hadapi Hujan di MotoGP Austria, Valentino Rossi Dibekali Senjata Baru, Bikin Kenceng Enggak Ya?)
Pasalnya, di tes MotoGP Ceko lalu di sirkuit Brno Yamaha memang melakukan tes update sistem elektronik.
Namun, belum ada pernyataan resmi memang apa yang menyebabkan mesin Valentino Rossi bermasalah dan berhenti bekerja di awal sesi FP1.
Kalau balik jauh ke belakang, ini bukan kali pertama mesin Yamaha YZR-M1 mengalami masalah dan berhenti bekerja.
Pada tahun 2016 tepatnya di Mugello, Italia mesin M1 yang dipakai Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi juga jebol.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Terpental Dari 10 Besar Di FP1 MotoGP Austria, Ducati Mendominasi)
Kejadian itu sempat bikin teknisi tim Yamaha panik dan langsung membawa mesin yang jebol ke Jepang untuk diinvestigasi.
Hasil dari investigasi kala itu penyebab utama mesin Rossi jebol karena masalah elektronik.
Masalah elektronik bikin mesin berkitir kelewat tinggi hingga merusak mesin itu sendiri.
Masalah yang sama bisa saja terjadi di Austria ini pasalnya kedua sirkuit (Mugello dan Red Bull Ring) sama-sama memaksa mesin bekerja maksimal dengan trek lurus yang panjang.
Sayangnya belum ada konfirmasi resmi tentang penyebab mesin Rossi jebol di Austria ini, jadi kita tunggu saja kabar lanjutannya.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR