Otomotifnet.com - Acara pembukaan Asian Games 2018, (18/8/2018), masyarakat sempat dihebohkan dengan video yang memperlihatkan 'Presiden Jokowi' menunggangi motor gede dengan aksi freestyle.
Eits, tentu saja aksi freestyle itu tidak dilakukan sendiri oleh Presiden Jokowi, melainkan menggunakan stunt rider.
Tapi ada yang menyayangkan, aksi stunt rider di pembukaan asian games bukan dari indonesia.
(BACA JUGA: Oli Sintetik Punya Keunggulan Dibanding Mineral, Pantas Lebih Mahal)
Menanggapi hal tersebut, Reza SS, seorang freestyler Tanah Air yang juga merupakan juri di Indonesia Stunride Assosiaction, mengaku kagum dengan tayangan video tersebut.
"Itu sih idenya keren banget ya, out of the box banget, liar idenya, keren banget menurut saya," ujar Reza SS saat dihubungi, (19/8/2018).
(BACA JUGA: Sudah Posisi Terancam, Valentino Rossi Malah Dicoret Dari Perburuan Juara Dunia)
Tetapi, menurut Reza SS aksi Saddum So di video tersebut bukanlah suatu hal yang spesial, dikarenakan gerakan yang dilakukan merupakan teknik dasar dari freestyle.
"Gerakan yang dibutuhin di video itu kayak burn out, stoppie, itu kan basic semua, kalau yang kayak gitu freestyler Indonesia juga pasti bisa ya," ujarnya.
Secara pribadi dia berpendapat, video tersebut akan jauh lebih membanggakan jika stunt ridernya adalah freestyler Indonesia.
(BACA JUGA: Suaranya Menggelegar, Knalpot Moge Bisa Bikin Emosi?)
"Sangat disayangkan pakai stunt rider luar, kecuali adegan yang dibutuhin itu sulit, kayak back flip. Itu sah-sah aja karena mungkin stunt rider di Indonesia gak ada yang bisa," tambahnya.
Menurut Reza SS, dari segi prestasi stunt rider asal Indonesia jauh lebih dikagumi ketimbang stunt rider asal Thailand.
Bahkan, Reza juga pernah mengalahkan Saddum di ajang Thailand Stunt Battle Burapa Bike Week tahun 2012.
"Jadi kenapa harus pakai stunt rider dari Thailand, sedangkan kita aja lebih berprestasi," tutup Reza.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR