Otomotifnet.com - Biasanya di motor yang dilengkapi fitur ABS dipasangkan sebuah rotor sensor.
Rotor sensor selain berfungsi untuk kerja ABS, juga punya fungsi untuk pembacaaan kecepatan motor.
Oh ya, posisi rotor sensor biasanya terletak enggak jauh dari disc brake.
Bentuknya bulat seperti disk brake tapi memiliki lubang kotak ukuran lebih kecil untuk dibaca sensor.
(BACA JUGA: Mudah Banget, Ini Dia Perawatan Jaket Riding Habis Kena Hujan)
Di motor ABS, fungsi dan peran rotor sensor sangat penting.
Makanya, jika rotor sensor rusak bisa mempengaruhi pembacaan ABS.
"Yang pasti, pembacaan speedometer jadi kacau kalau rotor ini bermasalah," ujar M. Jaji, Service Advisor Yamaha Harapan Motor di Depok, Jawa Barat.
"Jangan heran kalau jalan sudah kenceng tapi angka di speedometer masih rendah. Itu tanda rotor bermasalah," sahutnya lagi.
(BACA JUGA: Kronologis Ditemukannya Nissan X-Trail Korban Pembunuhan Satu Keluarga, Ada Laporan Masuk)
Gejala di atas juga bisa menimpa untuk Yamaha NMAX non-ABS.
Sebab, baik NMAX tipe ABS maupun non-ABS sudah menggunakan rotor sensor.
"Kemudian gejala selanjutnya lampu ABS di speedometer enggak mau mati," sahutnya lagi.
(BACA JUGA: Alasan Visor Helm Kudu Rutin Ganti, Jangan Sampai Bikin Pusing)
Biasanya rotor sensor bengkok dan rompal karena jatuh atau terpental batu.
Rotor Sensor Yamaha NMAX 2DP-F517G-00 tersedia untuk dipasang di pelek depan dan belakang.
Keduanya dibanderol Rp 37 ribu.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR