Otomotifnet.com - Sebuah Toyota Fortuner terkena lemparan batu di tol Bawen-Semarang, Jateng (13/2/18).
Akibatnya kaca depan tepat di bagian sopir sampai pecah dan batu yang dipakai melempar masuk di dalam kabin.
Bahkan pengemudi yang bernama Shodiq mengalami luka lecet di kelopak mata kiri.
Sementara pemilik Toyota Fortuner, Sigit Ibnugroho selamat tanpa luka.
(Baca Juga : Terduga Pelempar Batu di Jembatan Pesanggrahan, Suka Bikin Warga Ketakutan, Bawa Senjata Tajam)
Sebab, Sigit duduk di kursi tengah namun ia mengaku sempat syok atas kejadian itu.
Ditemui di kantornya di Jl Durian Raya, Banyumanik, Caleg DPR RI itu menjelaskan malam itu ia selesai berkegiatan di wilayah Kabupaten Semarang dan Salatiga.
"Saya berangkat dari Semarang sekitar pukul 15.00 lalu ke Sumowono, Salatiga, Pabelan hingga akhirnya sampai tengah malam saya kemudian pulang lewat gerbang tol di Salatiga," terang Sigit, (13/12/2018) sore.
Ia yang hanya ditemani sopirnya sempat meminta pengemudi untuk melaju lebih pelan karena cuaca gerimis.
(Baca Juga : Abis Jemput Anak, Fortuner Dilempar Batu Di Kembangan, Pelaku Diduga Sakit Jiwa)
Sesampai di bawah JPO antara tol Bawen dan Ungaran tiba-tiba kaca depan mobilnya terhantam batu.
"Duarr suaranya kayak petasan meledak gitu mas, mobil sempat oleng kaca pecah dan batunya masuk ke dalam," ungkapnya.
Beruntung batu sebesar satu kepalan orang dewasa itu masuk dan menghantam jok depan bagian kiri.
Sehingga pengemudi tidak mendapat luka yang cukup parah.
(Baca Juga : Bercandanya Keterlaluan! Pelempar Batu Di Tol Jakarta-Merak Ternyata Cuma Iseng)
Setelah itu Shodiq, sopir Sigit Ibnugroho sempat akan menepikan mobil untuk mengecek kerusakan.
Namun, Sigit melarang.
"Saya berpikirnya gini, siapa tahu memang itu kejadian kriminalitas atau memang disengaja, saat kita berhenti justru ada orang mendekat dan mengancam kan tidak tahu, saya minta tetap jalan saja sampai gerbang banyumanik," terangnya.
Dengan kondisi kaca pecah, sopir terus melajukan mobil.
Sesampai di gerbang tol Banyumanik ia kemudian berhenti dan bermaksud melakukan komplain.
(Baca Juga : Lagi Dibonceng Naik Vario, Anak Kecil Luka Parah Dilempar Batu, Polisi Masih Usut Kejadian)
"Saya menjelaskan kejadian yang terjadi dan menimpa saya bahwa ada batu yang terlempar mengenai kaca, tapi pihak pengelola tol jawabannya kurang memuaskan, katanya itu di luar tanggungjawab mereka padahal kan itu terjadi di jalan berbayar," terangnya.
Ia menjelaskan maksudnya melapor bukanlah untuk meminta ganti rugi atas kejadian yang dia alami.
Namun ia ingin setidaknya ada tindakan untuk mencegah kejadian serupa terjadi.
"Ya paling endak ada tindakan lah entah JPOnya itu kemudian diberi pembatas hingga tidak memungkinkan ada pelemparan batu atau apa, itu kan sebagian dari pelayanan," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Pulang Kampanye, Mobil Ketua DPC Gerindra Kota Semarang Terkena Lemparan Batu di Tol
Editor | : | Iday |
KOMENTAR