Otomotifnet.com - Toyota Avanza mengalami kerusakan yang cukup parah setelah terjun ke rumah warga yang posisinya jauh di bawah.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Cihanjuang, Kampung Tutugan, RT 3/7, Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (20/12).
Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, Avanza rusak parah dan tergeletak tepat di bawah tebing yang di bawahnya terdapat rumah warga.
Rumah milik Maman itu, temboknya ambrol akibat tertimpa Avanza yang terjun dari atas jalan atau tebing yang tingginya sekitar 5 meter.
(Baca Juga : Toyota Agya Tabrak Daihatsu Hiline, Honda Vario Apes Ikut Jadi Korban)
Menurut seorang saksi, Usep (52), kejadian tersebut berawal ketika mobil melaju dari arah Lembang menuju Kota Cimahi.
Namun saat di lokasi kejadian mobil oleng dan terjun ke pemukiman warga.
"Dari atas jalan mobil ini terjun ke pemukiman warga dan menimpa rumah milik Pak Maman"
"Tapi pemiliknya selamat karena bagian rumah yang tertimpa bagian luar saja," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (20/12/2018).
Namun ketika dilakukan pengecekan oleh sejumlah warga, kata Usep, pengemudinya sudah tidak ada dalam mobil.
(Baca Juga : Uang Rp 7,4 Miliar Berceceran Jadi Rebutan, Pintu Truk Pengangkut Uang Rusak)
Diduga pengemudinya kabur.
Apalagi ada yang mencurigakan.
Ddi dalam mobil tersebut terdapat tujuh kambing.
"Dugaan sementara pengemudinya habis mencuri kambing"
"Karena tidak mungkin kalau habis kecelakaan langsung melarikan diri, terlebih kambing dibawa bukan menggunakan mobil pikap," katanya.
"Sementara pengemudinya, hingga saat ini belum diketahui ke mana"
"Kayaknya saat kejadian kabur menggunakan angkot," kata Usep.
Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Suharto, mengatakan, kecelakaan ini diduga karena kelalaian dari pengemudinya atau tidak bisa mengendalikan mobil saat melaju di jalan yang turunnya cukup curam.
(Baca Juga : Moge Patwal Jatuh Dan Tertabrak Pajero Sport, Polisi Tewas)
"Bisa saja sopirnya ngantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kecepatan kendaraannya"
"Namun jika melihat pengemudinya yang melarikan diri kami akan melakukan pengembangan," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.
Atas hal tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan anggota Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi untuk memburu sopirnya karena diduga dalam kejadian tersebut ada tindak pidana pencurian.
"Kami akan mencari keberadaan sopirnya dengan bekerjasama anggota Satreskrim, karena di dalam mobil ada tujuh ekor kambing," kata Suharto.
Menurutnya, mobil mini bus jenis Avanza tersebut bukan peruntukannya untuk mengangkut hewan, biasanya hewan diangkut menggunakan mobil pikap.
Dari jumlah tujuh kambing yang dibawa dalam mobil ini, lima di antaranya mati akibat kecelakaan tersebut.
Saat ini kambing yang masih hidup telah diamankan pihak kepolisian.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tribun Jabar |
KOMENTAR