Daihatsu Xenia X 2016, Kalau Ditotal Lebih Mahal Dari Harga Mobilnya

Otomotinet.com - Hobi terkadang bisa mengalahkan segalanya, termasuk akal.

Mungkin Anda akan geleng-geleng kalau tahu biaya memodifikasi audio di Daihatsu Xenia X milik Bernard Ega ini.

Ia bela-belain memasang sederet peranti audio mahal, hanya untuk memuaskan hasratnya akan dunia audio otomotif.

Sebagai gambaran saja, beberapa waktu lalu ia mengikuti kontes audio Sound Quality Loud (SQL) di kelas 120 juta.

Baca Juga : Pilihan Paket Audio Toyota Avanza Terbaru, Simpel Sampai 3Ways

“Itu baru harga perangkat audionya saja, belum termasuk biaya instalasi, pemakaian peredam, custom boks, lampu-lampu dan sebagainya,” sebut Basuki Rahmat, instalatur gerai audio Dua Saudara di Pasar Mobil Kemayoran, Jakpus, yang menangani istalasinya.

“Kalau ditotal bisa lebih dari harga mobil ini, hehehe..,” kekeh Ega, sapaan akrabnya.

Ega malah mengatakan kalau modifikasi audionya saat ini masih belum memuaskannya.

“Rencananya dalam waktu dekat akan ditambah lagi. Jok tengahnya mau saya copot untuk dipenuhi perangkat audio tambahan,” tukas pemukim di Citra Dua, Jakarta Barat ini. Wewww..!

Johan / OTOMOTIF

Head unit andalkan Pioneer AVH-X8850 BT

SUKSES SABET JUARA 1

Namun ‘kegilaan’-nya akan dunia audio ini terbayar dengan kepuasan.

Modifikasi audio pada Xenia X jebolan 2016 miliknya tersebut, berhasil menyabet juara pertama kelas 120 juta dalam kontes SQL Car Audio Network (CAN) di Mangga Dua Square, Jakarta Utara.

Wihh.. congratz ya sob!

Perangkat audio yang digunakannya full keluaran Venom.

“Kecuali head unit (HU), pakai Pioneer AVH X-8850 BT, karena Venom kan gak buat HU,” tukas Basuki.

Johan / OTOMOTIF

Dua buah power 4 channel Venom V800.4 SII, ‘ditempel’ ke dinding bagasi

Harga peranti ini di pasaran sekitar Rp 7,5 jutaan.

Selebihnya kayak speaker, subwoofer dan power amplifier, semuanya menggunakan produk Venom.

Lantas peranti mana yang bikin budget audionya bisa sampai ‘bengkak’ sampai segitu?

“Paling mahal itu power monoblock buat subwoofer-nya. Kami pakai dua buah power monoblock Venom VI 10000. Banderolnya Rp 20 juta lebih dikit. Dua buah berarti jadi 40 jutaan,” beber Basuki.

Johan / OTOMOTIF

Power monoblock yang ditanam di lantai bagasi, banderolnya Rp 20 jutaan per buahnya cuy!

Tak kalah mahal juga adalah dua buah subwoofer Venom VX 6012, yang totalnya merogoh kocek sampai 12,5 juta.

Dua sub tersebut ditanam dalam boks di ruang bagasi, dan diarahkan menghadap ke belakang.

Nah, untuk memaksimal gebukan bass, dibuatkan lubang pernapasan sub berupa corong besar dari pipa berdiameter 8 inci sepanjang 60 cm.

“Ukuran segini paling maksimal dari hasil trial and error,” terang Basuki lagi.

Baca Juga : Toyota Avanza Zombie, Disebut-Sebut Korban Gempa Tapi Masih Bisa Jalan

Di atas sub dipasang lagi 1 set subwoofer Venom VX 8 FR ukuran 8” berbanderol total 2,22 juta.

Lalu di atas sub 8” tersebut dipasang juga 2 set tweeter Venom VX 4 HT, untuk mengakomodir suara berfrekuensi tinggi.

Banderol tweeter ini totalnya Rp 1,4 juta.

Sementara di lantai bagasi depan subwoofer, ditanam dua buah power monoblock VI 10000, yang dikasih cover mika transparan bergambar skema rangkaian sistem audionya.

Johan / OTOMOTIF

Speaker pintu depan dan tweeter di pilar A, juga pakai produk Venom. Tapi settingan-nya SQ

Sedangkan dua buah power 4 channel Venom V800.4 SII seharga Rp 3,8 juta per satuannya, dipasang di dinding kiri dan kanan bagasi, yang juga dikasih cover mika.

Keren!

Oh iya, di kedua pojok atas antara power 4 channel dan subwoofer, dipasang lampu tembak model projector sebagai pemanis dan buat tambah nilai dalam kontes SQL.

Johan / OTOMOTIF

Spiker pintu depan

Begitu pula di langit atas dekat boks sub 8”, dipasang 2 buah lampu sorot yang sama.

“Malah kami juga pakai alat pembuat asap dan menyertakan sexy dancer untuk nambah poin penilaian,” jata Basuki.

Tak hanya di bagasi, pada pintu penumpang baris tengah juga ditanam 3 set coaxial Venom Vertigo berbanderol total Rp 2 juta lebih dikit.

Baca Juga : Misteri Toyota Avanza Teronggok di Bibir Jurang Terkuak, Pemilik Ingat Malam Kejadian

Untuk mengangkat kualitas suara 3 set speaker pintu tengah tersebut, adalah power 4 channel Venom V800.4 SII tadi.

Sementara untuk mengatur pembagian dan timeline suara ke semua speaker maupun sub, ditugaskan processor Venom VPR 2 DSP seharga Rp 4,53 juta.

Mantab! DiC / OTOMOTIF

jOHAN / OTOMOTIF

Tiga set coaxial Venom Vertigo, dipasang berjejer di pintu tengah

DATA MODIFIKASI

Audio :
Head Unit Pioneer AVH-X8850 BT, processor Venom VPR 2 DSP, 3 set coaxial Venom Vertigo untuk pintu tengah, 2 set tweeter Venom VX 4 HT (bagasi), 1 set subwoofer 8” Venom VX 8 FR (bagasi), 2 pcs Subwoofer 12” Venom VX 6012, 2 pcs power 4 channel Venom V800.4 SII, 2 pcs power monoblock Venom VI 10000, 4 pcs lampu sorot projector

Johan / OTOMOTIF

Ega. Masih mau nambah audionya lagi hingga ke kabin teng