Tinggi angkatan klepnya 8,38 mm dengan LSA 100 - 109 derajat dan overlap 4,46 mm.
“Pakai metode trygonometry, profil kem bisa diatur menyesuaikan kekuatan per klep. Per klepnya masih pakai standar pabrik.
Tapi, tetap kuat dan enggak ada floating meski putaran mesin mencapai 14 ribu rpm,” akunya.
Suplai gas bakar pakai karburator Keihin PWK 28.
Kombinasi spuyernya pakai ukuran 55/115 (pj/mj).
Agar empasan gas buang lancar, knalpot diganti jenis free flow yang didesain khusus R9 Racing.
Pada sektor pengapian, sistemnya diubah jadi total loss menggunakan magnet, pulser dan koil YZ 125.
Otak pengapiannya mengandalkan BRT Super Pro dengan pilihan mapping ke-22.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR