Otomotifnet.com - Persaingan antara Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner semakin sengit dan menarik buat disimak, khususnya sepanjang kuartal pertama tahun ini.
Karena kedua SUV pabrikan Jepang ini jadi penguasa pasar medium SUV dan bersaing ketat untuk mencuri hati konsumen Tanah Air.
Meski begitu, selama tiga bulan pertama tahun ini, Mitsubishi tampaknya bisa tersenyum lega karena mengalahkan Fortuner dan menjadi jawara di segmen tersebut.
Mengutip data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Pajero Sport sukses mencatatkan angka penjualan sebesar 4.759 unit di segmen 4x2 dan 521 unit di segmen 4x4.
(Baca Juga : Kembar Tapi Beda, Total Penjualan Kuartal Pertama Avanza Jauh di Atas Xenia)
Sedangkan Toyota Fortuner mencatatkan angka penjualan sebesar 3.908 unit di segmen 4x2 dan 177 unit di segmen 4x4.
Lantas, apa tanggapan PT Toyota Astra Motor (TAM) setelah SUV diesel andalannya tersebut dikalahkan oleh Mitsubihsi Pajero Sport?
"Pertama musti dilihat dulu, mereka (Mitsubishi) Pajero Sport bisa sukses itu kenapa? Karena produk atau karena diskon?" ujar Fransiskus Suryopranoto, selaku Executive General Manager TAM (15/4/2019).
"Jadi produk ataukah pricing (harga) itu yang menentukan. Dari dulu kan persaingannya (di segmen itu) Mitsubishi Pajero Sport, Toyota Fortuner, Honda CR-V, sama Mazda CX-5," imbuhnya saat berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
(Baca Juga : Penjualan Mobil Tanah Air Capai 259 Ribu Unit di Kuartal Pertama, Ini 5 Merek Terlaris)
Soerjo menambahkan, hal itu juga bukanlah sesuatu yang serius dan berdampak besar terhadap penjualan pada Fortuner.
"Terus kemudian penurunan atau penambahannya sejauh ini juga tidak sampai 5 persen lah secara market share," kata Soerjo lagi.
"Kalau buat kami (Toyota) balik lagi, kami sepanjang bisa jualannya kira-kira 1.500 hingga 2.000 unit untuk kelasnya SUV seperti Fortuner, kami masih merasa oke," tutupnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR