Xpander Habiskan Rp 50 Juta, Tekad Jadi Sporty, Ubah Pelek Sampai Dua Spoiler

Otomotifnet.com - Mitsubishi Xpander satu ini, modifikasi antar komponen dibuat senada.

Bahkan Xpander milik Gilang Cahya berkelir putih tulang ini sudah menelan biaya sampai Rp 50 juta!

Tekadnya pengin Low MPV miliknya berpenampilan sporty.

"Konsep memang sporty secara tampilan, tapi ini sepenuhnya dipakai buat harian kok," buka Gilang.

(Baca Juga : Xpander Limited Edition Cuma 1.000 Unit, Tersisip Batch Number, Ubahan Melimpah)

Aditya Pradifta

Volk RaTE37 ring 18 inci

Kesan sporty terpancar dari area kaki-kaki, pelek memakai replika TE37 ukuran 18 inci dan ET 42.

"Karena suka warna putih dan biar tone warnanya sama seperti bodi ya akhirnya pelek di-repaint di W7, soalnya dia ada cat dengan warna sama seperti bodi," tukasnya.

Karet ban dengan lansiran Landsail LS388 berprofil tebal yakni ukuran 225/50 R18 membalut pelek.

"Sebelumnya pakai ukuran yang beda, bannya Accelera. Setelah diganti jelas lebih enak sih terutama soal rebound suspensi," terang Gilang.

Aditya Pradifta

Ban probil tebal plus cover Brembo jadi punya kesan racing

(Baca Juga : Mitsubishi Siapkan Xpander AP4 Concept Pekan Ini, Turun Ajang Rally?)

Lantas, agar tampilannya sedikit merunduk Gilang mengganti per asli dengan customan di keempat titik.

"Secara performa aman dan lumayan sih cuma paling nanti kalau udah ada Eibach Pro Kit bakal ganti ke situ sih," imbuhnya soal kaki-kaki.

Aditya Pradifta

Set kaki-kaki pakai per custom

Untuk urusan eksterior Gilang melapis sticker hitam matte pada gril untuk menutup aksen krom yang ada.

"Kedepannya bakal hilangin semua krom termasuk di spion dan di handle pintu," ujar Gilang soal rencananya.

(Baca Juga : Tampang Mitsubishi Xpander Limited Edition Bocor, Pemilik Lama Juga Bisa Modif!)

Aditya Pradifta

Headlamp proyektor, DRL, dan running sein

Dan seperti yang sudah banyak dilakukan, headlamp berganti jadi proyektor lalu dipasang pula DRL + running sein LED.

Bagian buritan yang unik, Gilang mengkombinasikan spoiler buatan W7 Carsmetic dan wing spoiler lansiran Autotivo.

Aditya Pradifta

Pasang double spoiler

Meski terdengar berlebihan, ternyata setelah dilihat cukup klop dengan konsep yang diusung Gilang.

Pada jantung pacu dipoles simpel saja dengan memasang filter udara racing K&N, booster lansiran R-Project, dan kabel grounding lansiran D1 Spec.

Aditya Pradifta

Beri sedikit sentuhan di mesin

(Baca Juga : Headlamp Xpander Makin Terang, Jangkauan Cahaya 50 Meter, Upgrade Jadi Proyektor)

Makanya masih disebut 'ala sleeper' bukan 'sleeper' sesungguhnya karena modifikasi pada mesin belum ekstrem.

Masuk ke kabin ada sepasang arm rest yang terpasang di kedua jok depan.

Aditya Pradifta

Sepasang arm rest di jok depan

Kenyamanan kabin pun bertambah dengan dipasangnya subwoofer lansiran Cello sebesar 5 inci yang diperkuat power JBL GX-A604.

Nah, dana yang sudah dihabiskan, Gilang menyebut angka sudah puluhan juta.

"Ya total habis untuk semua itu habis sampai Rp 50 jutaan lah lebih kurangnya. Enggak sampai mahal banget," pungkas Gilang.

Aditya Pradifta

Subwoofer + box plug and play di bagasi

Data modifikasi

Xpander Ultimate AT warna putih

Kaki-kaki
Rims: Rep. TE37 ET 42
Tires: Landsail LS388 225/50 R18
Custom per

Eksterior
- Lampu depan : Projektor model 2.5 & Osram HID headlamp 
- DRL + Running Sein lexus model
- Custom tutup foglamp depan
- Grill depan black glossy
- Spoiler belakang & ext wing
- Lampu belakang : custom stoplamp lazy eyes seqeuntial
- Rear bumper middle lamp
- Reflector bumper belakang
- KF solargard black phantom

Audio
- Speaker: Split JBL GTO 609C
- Power: JBL GX-A604
- Prosesor: Mobile Tech DSP LVA
- Subwoofer: Cello 5”

Interior
- Arm rest beige
- Lampu laci dan konsol tengah
- Karpet : Comfort Deluxe Beige

Engine
Airfilter: K&N Racing Filter
Booster: R-Project Volt Stabilizer
Kabel grounding : D1 Spec

Aditya Pradifta

Tampil simpel ala sleeper cuma modal Rp 50 jutaan

Aditya Pradifta

Racikan ban dan pelek racing abis dengan memasang TE37 ring 18 inci

Aditya Pradifta

DRL + running sein