Otomotifnet.com - Sedang heboh kasus Wuling Almaz milik Bryan Nursalim, warga asal Tangerang Kota yang diduga mengalami cacat produksi.
Wuling Almaz yang baru dibelinya tersebut meneteskan air dari bawah dashboard bagian penumpang depan dan pengemudi.
Akibatnya, beberapa fitur elektrikal seperti Brake Assist (BA) dan Traction Control (TC) pada bagian panel instrumen dashboard menyala sendiri.
Mengenai kejadian tersebut, PT SAIC General Motors Wuling (Wuling Motors) angkat bicara.
(Baca Juga: Avanza Masih Jadi Raja, Penjualan Toyota Bulan Juni Menurun, Cuma Tembus 22.100 Unit)
"Intinya sih sekarang kan kami diberitahu sama rekan media kan, kami masih menunggu investigasi juga dari tim kami ke konsumen," papar Brian Gomgom Simbolon, selaku Media Relation Specialist Wuling Motors (2/7/2019).
"Nanti kalau ada update-nya kami akan infokan. yang pertama itu kami lakukan investigasi terlebih dahulu," imbuhnya saat berada di kawasan SCBD, Jakarta.
Seperti yang diinformasikan sebelumnya, pihak bengkel mengklaim Almaz milik Bryan ternyata ada gap sebesar 3 mm pada seal karet kaca mobil bagian depan kiri dan kanan.
Celah ini yang menyebabkan air rembes ke dalam mobil dan mengenai dua komponen Body Control Module (BCM) di dalam dashboard.
(Baca Juga: Seal Karet Kaca Almaz Rembes, Picu Korsleting, Wuling: Bisa Cacat Pabrik Atau Pemakaian Pemilik)
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR