Otomotifnet.com - Honda Monkey yang hadir beberapa hari lalu menggunakan Sistem Antilock Braking System (ABS) yang dibantu sensor Inertia Monitoring Unit (IMU).
IMU berfungsi sebagai gyro untuk ABS, yang berfungsi membaca gerakan motor ketika digunakan.
"Jadi IMU Bekerja sama dengan ABS untuk mencegah ban belakang naik (Stoppie) saat pengereman," buka Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) kepada awak media di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten.
Karena IMU adalah sensor, saat mencopotnya juga harus hati-hati.
(Baca Juga: Honda ADV150 Pakai Sokbreker Jangkung, Selisih Tinggi Segini Dari PCX 150)
/photo/2019/07/25/3283216992.jpeg)
"Sebab IMU ini sangat sensitif, enggak boleh jatuh, kalau jatuh sudah pasti ganti baru," jelasnya.
Hati-hati buat pengguna Honda Monkey yang mau memodifikasi atau bongkar pasang komponen di Monkey.
IMU ini diletakan di bawah jok dan jangan sampai terbentur oleh benda-benda keras.
"Saat mengencangkan baut pengikat IMU-nya juga enggak boleh pakai impact drill. Itu juga bisa merusak IMU-nya," wantinya.
(Baca Juga: Honda ADV150 Torsi Lebih Gede Dari PCX 150, Box Filter Alasannya, Coba Dibuka)
Selain Honda Monkey, ABS yang dilengkapi dengan IMU juga ditemui di Honda CBR1000RR FireBlade.
"Bedanya kalau IMU Honda CBR1000RR FireBlade itu 5 axis, kalau IMU Honda Monkey ini hanya 2 axis," pungkasnya.
Jadi, secara fungsi IMU di motor-motor besar bisa lebih lengkap.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR