Otomotifnet.com - Belum lama meluncur, Honda ADV150 yang dirilis oleh PT Astra Honda Motor (AHM) lagi-lagi bikin heboh.
Beberapa grup motor diramaikan sekaligus dibikin ribut netizen dari hasil tes sok depan skutik adventure Honda ADV150 ini.
Tesnya divideokan sehingga terlihat bagaimana prosesnya.
Yang menggugah video sekaligus mengetesnya punya akun facebook Ikhsan Jumaris.
(Baca Juga: Ducati Monster, Kawasaki ER-6n, Ninja RR, XMAX Disita, Hasil Pura-pura Test Ride, Enggak Balik)
Hasil pengetesan yang dilakukan siang itu dibagikan di grup Yamaha NMAX Indonesia oleh akun facebook Yusup.
Juga dibagikan di grup HONDA ADV 150 INDONESIA Sharing Problem & Solusi oleh Abel Al
Postingan ini juga dibagikan di grup Honda PCX 150 2018 Indonesia namun sudah dihapus.
Tesnya dilakukan dengan cara melewati polisi tidur, "Bunyi jegluk," jelas sang tester.
(Baca Juga: Honda BeAT Dilumat Sisa Rangka, 70 Unit Baru Gosong, Diduga Ulah Orang Iseng)
Pengetesan dilanjut dengan mencari polisi tidur lainnya, "Bunyi jegluk ternyata, entah komstir atau sok depannya nih waduh," ucapnya.
Namun kurang terlihat jelas kecepatan di speedometer.
Tapi, para netizen ada yang pro dan ada yang kontra dan mempertanyakan.
Berikut komentar beberapa netizen dari grup YAMAHA NMAX INDONESIA.
(Baca Juga: KLX 150 Nanjak Gunung Lawu, Netizen Marah, Ini Penjelasan Komunitas Yang Bertanggung Jawab)
Devansa Dipda Putra: Aerox , nmax saya juga gitu. Kalau kena polisi tidur. Shock depanny kayak mentok.
Andy Dika: Mobil juga kalo polisi tidur Lo antem gitu juga bunyi d*ng*
Muhammad Arifin: Baru ngeredit adv kmrn dia kyknya :v
Jimbo Gembul: Coba suruh dia pake fu dan rasakan bunyi standar 2 nya
Kira" dia komen apa ?
Firmansyah: Pelan2 om jangan kenceng2 di polisi tidurnya. Motor saya juga namex kalau kenceng begitu juga bunyi om.. Polisi tidurnya suruh bangun om jangan tiduran terus
Agung R: Kalo ga mau jeduk beli crf atau klx om. Haha
Putra Hanu: Cb klaim dulu, mungkin memang dapat yg cacatt pabrik aj
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR