Otomotifnet.com - Kabar pensiunnya Valentino Rossi sering berhembus belakangan ini.
Tapi nyatanya sahabat dan juga asisten pribadinya, Salucci mengatakan kalau hal itu tidak sepenuhnya benar.
"Saya akan senang jika melihat dia menghabiskan waktu sebagai mentor di VR46 Academy," kata Uccio Salucci dikutip dari Paddock GP.
"Tapi saya akan lebih senang jika melihatnya balapan dan menang, apalagi juara dunia," sambungnya.
(Baca Juga: Dani Pedrosa Menggebrak di Tes MotoGP Misano, Tim KTM Galau, Bakal Jadi Pembalap Tetap?)
Menurut sahabat Valentino Rossi sedari kecil itu, Yamaha sedang meriset motor yang jauh lebih kompetitif.
Bentuk dasarnya sudah terlihat dari tes MotoGP Brno, namun akan lebih matang saat tes akhir musim di sirkuit Valencia, Spanyol.
"Yang jelas, keputusan itu (mengenai pensiun) akan dibuat di awal musim 2020," ujar Salucci.
"Kalau masih kompetitif, maka akan melanjutkan sampai 2022. Kalau tidak, maka selesai di penghujung musim," tutupnya.
(Baca Juga: Yamaha M1 Tiru Suzuki GSX-RR? Dijajal di Sirkuit Misano, Knalpot Kelihatan Kembar)
Dalam beberapa wawancara, Valentino Rossi memang sudah menyiapkan kalau dirinya ingin menjalani hidup normal, bukan sebagai pembalap.
Tak heran kalau dirinya sudah terpikir untuk mempunyai anak dan sudah memantapkan hatinya pada Fransisca Sofia Novello, pacarnya kini.
Tapi di sisi lain The Doctor, dirinya masih penasaran dengan gelar juara dunia yang ke-10.
Kalau lebih kompetitif di 2020, maka bukan tidak mungkin ia akan balapan sampai usia 43 tahun.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | OtoRace.id |
KOMENTAR