Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Drone Racing di Speed & Sprint Offroad, Bisa Terbang 100 km/jam Buat Ambil Foto Keren!

Panji Nugraha - Senin, 9 September 2019 | 11:00 WIB
Drone Racing di Speed & Sprint Offroad, Bisa Terbang 100 km/jam Buat Ambil Foto Keren!
Rangga
Drone Racing di Speed & Sprint Offroad, Bisa Terbang 100 km/jam Buat Ambil Foto Keren!

Otomotifnet.com - Drone Racing biasanya sudah mulai umum kita temui pada gelaran drifting, tapi ada pemandangan unik nih sob di Merdeka Speed & Sprint 2019.

Di sini drone racing juga digunakan untuk mengejar mobil-mobil yang melaju di trek tanah.

Salah satunya yang kami temui yaitu Ovi Sardjan. Ovi memakai drone racing karena kecepatan mobil-mobil tersebut cukup tinggi.

"Speednya lumayan kencang bisa 100-110, kalau pakai DJI biasa tidak bisa segesit itu," ujarnya.

Remote ia menggunakn merek FR Sky dengan tambahan transmitter TBS crossfire
Rangga
Remote ia menggunakn merek FR Sky dengan tambahan transmitter TBS crossfire

Drone ini bisa bermanuver lebih gesit karena tidak menggunakan GPS, beda dengan drone pada umumnya. Untuk itu harus bagus transmitter-nya agar koneksi antara drone dan pilot tidak mudah terputus.

Ovi sendiri menggunakan drone rakitan dengan sasis lansiran Impulse RC tipe Alien dengan size 5 inci.

Pada sasis tersebut kemudian dipasang berbagi perangkat elektronik rakitan. Untuk remote ia menggunakn merek FR Sky dengan tambahan transmitter TBS crossfire.

FPV (First Person Visual) Google sebagai 'mata' dari pilot pakai Fat Shark Dominator.

FPV (First Person Visual) Google sebagai 'mata' dari pilot pakai Fat Shark Dominator
Rangga
FPV (First Person Visual) Google sebagai 'mata' dari pilot pakai Fat Shark Dominator

Kacamata ini model analog sehingga tidak ada 'lag' pada gambar yang ditampilkan. Apa yang dilihat kamera itu juga yang dilihat pilot.

"Kalau ada lag seperti pada drone biasa bisa-bisa nabrak pohon atau obstacle lainnya, karena drone ini bergeraknya cepat sekali," lanjut Ovi yang juga mekanik dari KS Nusa ini.

Baterainya sendiri, Ovi menggunakan Lithium Polymer 6 cell dengan kapasitas 1300 mAh. Waktu pengecasan sekitar 1 jam.

Apabila mengejar mobil yang kecepatannya pelan, baterai tersebut dapat bertahan selama 5-6 menit.

Sedangkan saat mengambil gambar mobil dengan kecepatan tinggi baterai akan habis dalam waktu 4 menit saja.

Buat banderolnya, sasis overall seharga Rp4 juta diluar kamera record. Kemudian FPV google sekitar Rp 6 juta dan remote Rp 3,5 juta belum termasuk modul.


Penulis : Rangga

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa