Otomotifnet.com - Putu Juli Ardika, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP), Kementerian Perindustrian (Kemenperin) 'menangkap' Esemka beli putus desain.
Hal ini seolah menjawab perdebatan panjang netizen, yang mempertanyakan kemiripan desain antara Esemka Bima dengan produk Cina, Changan Star Truck.
"Kalau saya tangkap, bahwa Esemka ini beli putus desain. Desain beli putus, banyak industri yang melakukan,”
”Bahkan (pabrikan mobil-red) yang dari jerman juga menawarkan ke kita, dan itu bisa beli putus," ungkap Putu (11/9).
Dalam sebuah diskusi di bilangan Sudirman, Jakpus, yang diprakarsai oleh Kemenperin tersebut, Putu menambakan, melalui skema beli putus, maka prinsipal punya kewenangan penuh untuk menentukan desainnya.
Ia mengatakan, prinsipal Esemka juga punya divisi Research, Development and Design (RDnD).
"Kalau kita lihat di Esemka ada divisi RDnD, tapi memang belum terlalu besar," imbuh Putu.
Seperti diberitakan, kemiripan Esemka dengan produk Cina tersebut antara lain terjadi pada mesin, Bima 1.2 yang memiliki tenaga pacu E-Power I4 berkubikasi 1.243 cc DOHC dengan daya maksimum 72 kW atau 96,5 hp dan torsinya 119 nm.
Sementara mengintip dari situs resmi Changan Global, Star Truck juga disokong mesin E-Power I4 1.243 cc DOHC, tenaga 72 kW atau 96,5 hp dan torsinya 119 Nm.
Terkait hal ini Menperin, Airlangga Hartarto mengatakan dari pirinsipal Esemka tak ada upaya untuk menjiplak.
"Ini bukan soal jiplak-jiplakan tapi multi sources (banyak sumber) dan banyak platform. Dan mereka punya kerja sama," jelas Airlangga, dalam kesempatan berbeda.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR