Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Nissan Navara Diklaim Kurang Tenaga dan Tak Bisa Masuk Gigi 7, NMI Digugat Konsumen

Iday - Kamis, 19 September 2019 | 22:00 WIB
Nissan Navara 2018 yang diklaim tenaga kurang dan tak bisa masuk gigi 7
Dok. Pribadi Adrian
Nissan Navara 2018 yang diklaim tenaga kurang dan tak bisa masuk gigi 7

Otomotifnet.com - Konsumen Nissan Navara keluaran 2018 menggugat bengkel resmi, distributor dan PT Nissan Motor Indonesia.

Persoalan bermula ketika pemilik merasakan Nissan Navara mengalami kekurangan tenaga dan tak bisa masuk ke gigi 7 saat melaju.

Ir. Adrian M.T, perwakilan pemilik mobil menjelaskan perkembangan kasus yang kini bergulir ke meja hijau.

“Mobil dibeli Juni 2018. Tapi baru dicoba September karena STNK lama selesai,” buka Adrian kepada Otomotifnet.com (18/9/2019).

“Saat dicoba, tenaga terasa kurang. Lari di atas 100 km/jam lama naiknya. Kebetulan, pemilik punya Nissan Navara 2017 sebagai pembanding,” terang Adrian.

Baca Juga: All New Nissan Terra Taklukkan Tanah Papua, Sukses Melahap Track Off-Road Hingga Jalur Terjal

Klaim pun dilakukan 1 September 2018 ke Nissan TB Simatupang.

“Dua hari, mereka bilang tidak ditemukan sumber permasalahan,” ujar Adrian seraya menyebut jarak tempuh sekitar 750 km.

Mobil lantas diambil dan dicoba, hasilnya masih sama, kurang tenaga dan tak bisa masuk gigi 7.

Menurut Adrian, mobil lantas dibawa ke Nissan Sunter, Jakarta Utara 17 Oktober 2018.

“Sampai detik ini masih di Nissan Sunter,” ujarnya.

Nissan Navara 2018 yang diklaim tenaga kurang dan tak bisa masuk gigi 7
Dok. Pribadi Adrian
Nissan Navara 2018 yang diklaim tenaga kurang dan tak bisa masuk gigi 7

Desember 2018, mobil yang sudah didandani dengan perlengkapan off-road tersebut dikembalikan ke kondisi bodi standar.

“Mereka (Nissan Sunter) mau tes jalan,” jelas Adrian.

Adrian yang juga pemilik bengkel moge ini mengungkapkan, Nissan Navara atas nama Diharto Setiawan tersebut pernah dibawa keluar untuk tes dyno, Januari 2019.

Hasil dyno menunjukkan, tenaga Nissan Navara tersebut masih lebih rendah dibanding Navara milik bengkel resmi keluaran 2015.

Hasil tes dyno Nissan Navara 2018 yang diklaim kurang tenaga (merah) dan pembandingnya Navara 2015 (hijau)
Dok. Pribadi Adrian
Hasil tes dyno Nissan Navara 2018 yang diklaim kurang tenaga (merah) dan pembandingnya Navara 2015 (hijau)

Lantas, bagaimana hal teknis seperti ini berlanjut ke meja hijau?

Adrian mengungkapkan, sebelum gugatan ini dilayangkan, sudah ada mediasi antara pihak konsumen dan bengkel.

Namun tak ditemukan kesepakatan, hingga akhirnya berlanjut ke tahap memasukkan bukti-bukti tergugat.

Maka, menurut Adrian, proses sidang dimulai April 2019.

Lantas apa yang digugat konsumen yang disebut punya beberapa unit Nissan Terrano ini?

“Menggugat dealer, mobil tidak bisa digunakan. Ganti mobil dan ganti rugi karena sekian bulan enggak bisa dipakai,” papar Adrian yang menjadi saksi penggugat 17 September 2019.

Ini merupakan tuntutan akhir final setelah tidak ditemui kesepakatan. 

Sebelumnya, menurut Adrian, pihaknya sempat ditawarkan servis gratis sampai 100 kilometer. 

Namun ditolak pihak pemilik.

Pemilik pun, menurut Adrian, sempat mengajukan ganti rugi yang dinilai ringan.

Yakni pembayaran pajak STNK 1 tahun lantaran mobil enggak bisa digunakan. 

Tetapi pihak bengkel menolak.  

Saat dikonfirmasi, Isa Handoko, Kepala Bengkel Nissan Sunter menjawab singkat.

“Saya enggak berhak untuk menjawab. Langsung saja ke APM,” tuturnya kepada Otomotifnet.com (18/9/2019).

Sementara hingga berita ini tayang (19/9/2019), belum ada tanggapan dari PT Nissan Motor Indonesia. 

 

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa