DFSK Super Cab CBU Indonesia Diekspor, Total 3.000 Unit, Posisi Setir Diubah

Otomotifnet.com - PT Sokonindo Automobile, distributor DFSK di Indonesia bakal mengekspor produknya.

Negara tujuannya yakni Filipina karena telah bekerja sama dengan QSJ Motors Philippine.

Produk yang diekspor yakni kendaraan niaga ringan dan artinya DFSK Super Cab 1.3L Turbo Diesel yang dikapalkan.

Dalam perjanjian kerja sama yang berlangsung di Forum Ekonomi dan Perdagangan Filipina negara ASEAN, PT Sokonindo Automobile bakal mengekspor Super Cab 1.3 L Turbo Diesel sebanyak 3.000 unit, (16/9/19).

(Baca Juga: DFSK Super Cab, Pikap Berani Lawan Gran Max dan Carry, Harga Mulai Rp 120 Jutaan!)

Berdasarkan rilis resminya, DFSK Supercab tersebut akan diekspor ke Filipina secara completely built-up (CBU).

CEO PT Sokonindo Automobile, Pang Hai mengatakan, dengan langkah ekspor ini DFSK telah memperluas pasarnya di kawasan ASEAN.

"Melalui perjanjian ini, PT Sokonindo Automobile menjadi langkah strategis untuk memperluas pemasaran produk kami di wilayah ASEAN," ujar Pang Hai.

Permintaan kendaraan komersial dari Filipina dikarenakan industri pada sektor kehutanan dan pertanian tengah berkembang sehingga permintaan untuk kendaraan komersial meningkat.

Menurut data penjualan otomotif di Filipina tahun 2018, penjualan kendaraan di tahun tersebut mencapai 391.400 unit dan penjualan kendaraan komersial mencapai 28 persennya yaitu 109.500 unit.

Pasar mobil Filipina juga sedang tumbuh dalam lima tahun terakhir, tahun ini diprediksi tumbuh 3,3 persen hingga akhir 2019 dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara ekspor DFSK Super Cab CBU dari Indonesia yang khusus memakai setir kiri ini, akan mulai didistribusikan pada kuartal ke empat tahun 2019.