Otomotifnet.com - Penggunaan CVT Grease atau gemuk CVT palsu, harus diwaspadai pemilik kendaraan bermotor dan bengkel.
Karena kalau CVT dilumuri grease palsu bakal menimbulkan kerusakan khususnya di area CVT.
"Pasti rusak karena kurangnya pelumasan. Sebab memang ada area CVT yang wajib diberi grease, terutama di area pulley depan dan belakang," bilang Dody Irawan mekanik DIDS Matic.
"Grease CVT palsu ini tidak tahan suhu tinggi seperti grease CVT asli. Makanya jadi cepat kering dan tidak bisa melindungi," tambahnya.
(Baca Juga: Pewarna Bensin Ternyata Bahaya, Dibiarkan Lama Bikin Injektor Tersumbat, Ini Cara Bersihkannya)
"Kalau kering nanti bisa slip CVT, dan kalau dibiarkan bisa ada part yang oblak atau rusak," ungkapnya lagi.
Dody yang buka bengkel di daerah Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara ini kasih info perbedaan CVT grease abal-abal dengan asli.
"Kalau yang asli dia warnanya lebih pekat," bilangnya.
"Sementara kalau yang palsu lebih pucat," tambahnya lagi.
(Baca Juga: Windshield Asli dan Palsu di Online Shop Bisa Dibedakan Dari Tiga Poin Ini)
"Lalu soal harga kalau yang asli dia biasa dijual Rp 15 ribuan di bengkel resmi," ucapnya.
"Sementara kalau yang palsu bisa lebih murah, makanya jangan sampai tegiur dengan harga yang lebih murah," tutupnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR