Otomotifnet.com - Kawasaki KLX 150 punya pantangan jangan sampai malas ganti aki jika sudah soak.
Bukan tanpa sebab, karena menurut Hilman, mekanik dan pemilik bengkel spesialis trail dan supermoto Abah Custom, bahaya akibatnya jika sampai telat mengganti.
“Banyak yang menyepelekan kalau listrik di aki habis, karena masih bisa diselah,” ujar pria yang akrab disapa Boa ini, (9/11/19).
Yup, Kawasaki KLX 150 tahun lama memang masih dibekali kick starter, sehingga banyak pemilik yang menyepelekan saat aki sudah soak.
(Baca Juga: Kawasaki KLX 150 Seken, di Dealer Motkas Jadi Idaman, Dijual Mulai Rp 25 Jutaan)
Masalah enggak dianggap muncul karena masih bisa menyalakan mesinnya dengan cara diselah.
“Cuma, KLX 150 itu motor yang agak susah diselah, bukan dalam artian keras aja, tapi karena enggak banyak orang yang bisa nemu celahnya,” ungkap Hilman.
Alhasil, kebanyakan orang harus menggunakan engkol tersebut berkali-kali sebelum motor bisa menyala.
Padahal, pria yang buka bengkel di Jalan Kalisari No 1-3, Pasar Rebo, Jakarta Timur ini mengatakan bahwa penggunaan selah berlebih malah dapat merusak motor.
“Gir yang menghubungkan rumah kopling dengan selahan itu tipis, jadi kalau kebanyakan pakai selah, biasanya pecah itu gir,” jelas Hilman lagi.
Meski begitu, bukan berarti kita tidak boleh menggunakan selah sama sekali untuk menyalakan motor.
“Selah itu jangan sampai enggak dipakai juga, misalnya kalau pagi mau manasin mesin pakai selah itu boleh, tapi sisanya pakai starter” pungkasnya.
Nah, jadi ada baiknya keduanya diperhatikan agar KLX 2150 di rumah tetap awet dan tidak merepotkan ketika dipakai.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR