Jorge Lorenzo Mendadak Pensiun, Manager Repsol Honda Minta Maaf

Otomotifnet.com - Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo mengumumkan mundur alias pensiun dari MotoGP.

Keputusan ini memang mengagetkan serta membuat sedih Manager tim Repsol Honda, Alberto Puig.

Alberto Puig menilai keputusan yang diambil oleh Lorenzo sangat berani.

"Saya minta maaf karena tak bisa menolongnya," kata Puig.

()Baca Juga: Jorge Lorenzo Sah Pensiun Dari MotoGP, Bakal Diumumkan Malam Ini?

Pria yang juga mengentaskan karir Dani Pedrosa ini mengatakan awal diputuskan mengontrak Jorge di 2019 adalah untuk menciptakan dream team di tim Repsol Honda.

Keduanya merupakan pembalap hebat MotoGP.

Marc Marquez sebagai juara bertahan, sementara Jorge adalah juara dunia MotoGP 3 kali, sebuah komposisi tim terbaik.

Namun, dalam perjalanan apa yang diharapkan jauh dari kenyataan.

Performa Jorge tidak seperti yang diduga, Ia selalu finish di posisi belakang.

Itu makin terasa usai insiden kecelakaannya di MotoGP Belanda.

Momen kecelakaan di sirkuit Assen, Belanda mempengaruhi kepercayaan Dirinya.

Ia mengaku tingkat kebugaran dirinya rendah akibat tidak pernah melakukan latihan.

(Baca Juga: Jorge Lorenzo Didesak Bos Dorna Sports, Berhenti Balapan atau Lanjut?)

Jorge Lorenzo memutuskan pensiun dari MotoGP.

Ini satu alasan yang membuatnya mempercepat keputusan pensiun dini.

Lorenzo mengumumkan keputusannya untuk pensiun sebelum melakoni seri terakhir MotoGP Valencia pukuk 15:00 waktu setempat atau pukul 21:00 WIB, (14/11/19).

Jadi MotoGP Valencia ini menjadi balapan terakhir dalam kariernya.

"Saya di sini untuk memberikan pengumuman kalau ini (MotoGP Valencia) akan menjadi balapan terakhir saya di MotoGP," ujar Jorge Lorenzo dilansir dari live jumpa pers.

"Saya akan pensiun sebagai pembalap profesional. Semua dimulai sejak saya berusia 3 tahun," ucapnya.

"Semua dedikasi, saya berikan kepada orang yang mendukung saya," sambungnya. 

Dalam kondisi haru, Jorge Lorenzo disaksikan langsung oleh ibu dan ayahnya yang datang dalam konfrensi pers tersebut. 

Ia pun menyesalkan kondisi fisiknya yang tidak begitu baik lebih dari separuh musim ini dan tidak memberikan yang terbaik bagi Honda. 

Semoga ini menjadi keputusan terbaik bagi Jorge Lorenzo dan tim Honda.