Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pemasangan Noken As Racing Wajib Penyesuaian, Dimulai Dari Cek Klep

Ignatius Ferdian - Selasa, 10 Desember 2019 | 21:20 WIB
Ilustrasi Noken As
Isal
Ilustrasi Noken As

Otomotifnet.com - Noken as racing atau copy banyak tersedia untuk menaikkan performa motor.

Namun, masih banyak yang belum paham kalau noken as copy tidak boleh asal pasang.

"Soalnya banyak yang beranggapan kalau bikin durasi yang sama dengan motor lain yang kencang, maka motor jadi kencang juga," buka Agus Supriyadi dari Langit Speed Evolution.

Karena pemasangan noken as copy di motor wajib diikuti ubahan di beberapa komponen mesin lainnya.

(Baca Juga: Onderdil Yamaha Palsu Beredar, Kenali Perbedaannya Lewat Ciri-ciri Ini)

"Biasanya ada ubahan juga di area head silinder agar klep tidak bertabrakan dengan piston," terang Agus yang buka bengkel di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kalau asal pasang tapi komponen mesin lain tidak sesuai, bisa bikin klep menghajar piston dan bikin piston bolong.

Agus kasih tips memastikan noken as racing atau copy aman biarpun penjelasannya lumayan panjang.

"Biar aman kita cek secara manual gerakan dari buka tutup klepnya," lanjut Agus.

(Baca Juga: Spare Part Yamaha Asli Punya Ciri Khas, Berkilau Kalau Kena Cahaya)

"Caranya mesin diputar perlahan lewat kruk as lalu rasakan apakah ada bagian klep yang mentok ke piston," tambahnya.

"Terutama saat kem pada momen overlap," terangnya.

Buat yang belum paham overlap maksudnya ketika klep in dan ex sama-sama dalam kondisi terbuka.

"Dimana klep ex mau menutup sementara klep in mulai terbuka," tambahnya lagi.

(Baca Juga: Mesin Motor Berisik, Tenaga Loyo Plus Boros Bensin, Setang Piston Bisa jadi masalah)

Tapi kalau kruk as diputar dan tidak terasa klep menghajar piston, belum tentu aman juga.

"Coba tekan pelatuk klep dengan obeng, kalau pelatuknya tidak mau turun itu berarti tidak ada jarak antara klep dengan pistonnya," wanti Agus.

"Misalnya noken as dipaksakan dipakai, maka klep bisa menghajar piston di putaran tinggi, mesin bisa jebol," tegasnya.

Yang aman jika pelatuk klep ditekan mau turun dan jaraknya lumayan banyak, kem tersebut bisa dikatakan aman untuk dipakai.

"Pokoknya harus dipastikan betul-betul karena masih banyak yang asal pasang kem atau noken as copy dan berujung mesin jebol," tutupnya.

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa