"Pertama diperkirakan ada jalur kabel, ternyata setelah dikonfirmasi lapisan cat oven (pada aspal) ini yang jadi penyebabnya," kata Asep di lokasi, (14/1/20).
"Kalau aspal kepanasan kan, hanya menguap, naik ke atas. Tapi, ini aspalnya dilapisi lagi cat oven hitam sama (Dinas Perhubungan), jadi penyebabnya cat open," ujar Asep.
Saat melakukan pembongkaran, Asep bersama petugas dari Dinas Pekerjaan Umum tidak menemukan adanya jalur kabel atau pipa.
Ia pun sempat melakukan ujicoba, dengan membakar lapisan aspal yang materialnya menyerupai karet menggunakan korek, dan hasilnya memang mudah terbakar.
(Baca Juga: Begini Rasanya Ngegas di Sirkuit Jerez, Aspalnya Mulus Banget!)
"Jadi tidak ada pipa dan kabel dari PLN atau Telkom, ada kabel PLN, tapi itu posisinya di pinggir, tidak ke tengah," ucapnya.
Asep mengaku tidak mengetahui jenis cat apa yang digunakan Dishub untuk melapisi aspal di persimpangan Jalan Cipaganti itu.
"Kami tidak punya cat seperti itu, ini yang punya Dishub. Sekarang akan langsung dibikin lagi (di hotmik) oleh pemelirahaan dari tim reaksi cepat, sehari juga beres," katanya.
Menurut Asep, selama ini baru dipersimpangan Jalan Cipaganti saja yang aspalnya mengeluarkan asap.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR