Masuk ke bagian kaki-kaki, ubahan dibikin seklimis mungkin.
Contohya pelek yang selingkuh, karena menggunakan bawaan Toyota Sprinter berukuran 14x6 inci diubah dengan lips dan barrel custom.
“Dari ukuran 14x6 inci, sekarang 16x(7+8,5) inci. Kaki-kaki juga dibikin rapi, per custom dibikin agak pendek, kombinasinya sokbreker belakang merek Koni tipe oli.
Sektor dapur pacu tak banyak peningkatan secara performa, mesin 4A-GE 16 valve yang sudah mumpuni, hanya dibikin klimis saja.
Mulai dari engine mounting custom yang dibikin rapi, kemudian beberapa bagian yang ‘dipercantik’.
Seperti cover kipas radiator, rumah relay dan dudukan koil yang dibuat dari pelat alumunium.
Kover kepala silinder dicat, penutup timing belt dibuat transparan dari bahan polikarbonat.
Uniknya lagi ada satu boks tool kit yang ditaruh di kompartemen mesin dan dibuatkan dudukan kuat, “Biar ruang mesin terlihat penuh,” kata Peter lagi.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR