Pasar Mobil Kemayoran Tutup Total Imbas PSBB, Pedagang Andalkan Layanan Panggilan

Otomotifnet.com - Seiring dengan diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, membuat Pasar Mobil Kemayoran (PMK) ditutup sementara.

Alles Sandro, selaku pemilik toko Buana Audio Video di PMK mengatakan, bahwa pihak pengelola menutup sementara PMK mulai 10 hingga 22 April 2020.

"PSBB, Kemayoran tutup total nih, tapi tanggal 20 (April) dengar-dengar sudah bisa buka, tapi tergantung pengelola deh," jelas Alles saat dihubungi (17/4).

Meski PMK baru ditutup 10 April lalu, ia mengaku sudah menutup tokonya lebih dulu demi mencegah penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Jalan Kota Bandung Ditutup Secara Fleksibel Saat PSBB, 42 Titik Masuk Dijaga Ketat

Istimewa

Pasar Mobil Kemayoran ditutup ikuti aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Saya Maret akhir juga sudah enggak buka malah," terangnya lagi.

Kini, ia lebih memilih menyetop seluruh penjualannya sementara waktu baik secara langsung maupun online hingga PMK kembali dibuka.

"Iya stop jualan kalau saya sih, barangnya di toko, kan dilarang masuk (PMK), jual online barang mahal, susah lakunya kebanyakan mau liat langsung," imbuh Alles.

Lain halnya dengan Yusuf, pemilik Karya Motor, bengkel spesialis AC dan body repair yang mencari pekerjaan sampingan selama PMK ditutup.

Baca Juga: Sedan dan MPV Beda Posisi Duduk Saat PSBB, Formasi Penumpang Diatur

"Paling cari pengerjaan di luar bengkel atau panggilan ke rumah," tandas Yusuf.

Walaupun selama PMK ditutup ia tidak mengandalkan pendapatan dari bengkel, ia merasa bersyukur karena banyak langganannya yang melakukan panggilan ke rumah.

"Alhamdulillah masih banyak panggilan untuk perbaikan AC mobil ke rumah, tapi untuk body repair tutup sementara," tutupnya.