Otomotifnet.com - Suzuki New Ertiga yang baru meluncur Januari kemarin sudah disengat kortingan harga.
Salah satunya dealer Suzuki di wilayah Cibubur, Jakarta Timur yang memberikan diskon sampai puluhan juta rupiah.
"Suzuki Ertiga diskon bisa sampai Rp 25 juta," ujar Siti Nurhasanah, Sales Suzuki Cibubur, (28/4/20).
Suzuki Ertiga yang terbaru telah mendapatkan beberapa ubahan pada bagian eksterior dan interiornya.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Sport atau XL7 Beta Kalau Punya Budget Rp 260 Jutaan?
Seperti panel AC digital pada tipe GL, serta 8 inch touch screen head unit with remote control pada tipe GX.
Diskon sebesar Rp 25 juta tersebut dapat digunakan sebagai potongan DP atau uang muka.
"Nanti diskonnya bisa buat potongan uang DP, jadi tinggal dihitung saja," terangnya.
Sebagai informasi, Low MPV satu ini tersedia dalam 5 varian yang dijual mulai Rp 205 juta (tipe GA M/T) hingga Rp 249 juta (tipe GX AT) on the road Jabodetabek.
Jika ditotal dengan diskon Rp 25 juta, maka harga Suzuki Ertiga menjadi Rp 180 juta hingga Rp 224 juta.
Sebagai informasi, Suzuki Ertiga tiap tahunnya selalu mendapat penyegaran.
Hal ini merupakan strategi baru agar bisa terus survive di kelas Low MPV.
Contohnya awal tahun 2019 dan Januari 2020 kemarin, All New Ertiga terus mendapatkan sentuhan baru dari segi teknologi, fitur, hingga tampilan.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Sport Lebih Irit Dari Mitsubishi Xpander, Rute Dalam Kota dan Tol Segini
"Berkaitan dengan produk, itu memang langkah Suzuki untuk menyegarkan produknya termasuk yang backbone seperti All New Ertiga tiap tahun," ujar Donny Saputra, Marketing Director SIS belum lama ini saat berada di kawasan SCBD, Jakarta.
Namun, langkah yang diambil Suzuki ini tergolong berani dan menimbulkan beragam pertanyaan.
Mengingat durasi yang diberikan untuk penyegaran sebuah produk tergolong singkat.
Menanggapi hal itu, Donny mengungkapkan bahwa kerasnya persaingan di pasar LMPV jadi alasan utama kenapa pihaknya menggunakan strategi 'penyegaran' setiap tahun.
Saking kerasnya, Ia pun mengibaratkan persaingan di segmen LMPV layaknya 'mawar berduri'.
"Kenapa kesannya Ertiga ini kami segarkan setiap waktu? Karena kan pasar yang paling besar itu LMPV, ya kan," tutur Donny lagi.
"Itu kayak mawar berduri tahu enggak sih, meleng (lengah) dikit kelar gitu kan. Jadi kalau kami enggak improve produk, kami tidak perkuat jaringan dan kami enggak menaikkan nilai kompetitif produknya, habis kami di situ," imbuhnya.
Donny mencontohkan bagaimana kerasnya rivalitas yang terjadi di segmen LMPV telah memakan korban, yang akhirnya menyerah duluan karena sulit untuk bersaing.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Sport Diboyong, 1.000 Km Pertama Gratis Servis, Ini Rinciannya
Maka dari itu, menurutnya bukan sekadar nama atau label Ertiga saja yang harus diperkuat, namun juga kualitas dan keunggulan yang dimiliki supaya bisa terus eksis di pasar otomotif Tanah Air.
"Saya enggak ngomong ya, tapi kan contohnya ada beberapa merek dari luar negeri akhirnya tutup dan hengkang. Karena persaingannya kuat sekali," ungkap Donny.
"Dengan kompetisi yang cukup kuat dan murni seperti itu, apa sih tindakan kami? pertama layanan purna jual kami improve, kedua sales program juga harus menarik, ketiga biaya operasional (biaya kepemilikan suatu produk) harus kami tekan," terangnya.
Adapun untuk perubahan-perubahan yang diberkan pada All New Ertiga setiap tahunnya, Donny menjelaskan kalau itu mereka kembangkan berdasarkan dengan keinginan konsumen.
"Kami dapat informasi dari mana? Ya studi dari konsumen. Dari yang enggak ada menjadi ada itu kan sebenarnya input konsumen juga," ucapnya.
"Sekarang kan sudah bukan product-driven tapi market-driven (produk yang dirancang dengan berfokus pada minat dan kebutuhan pasar)," kata Donny lagi.
"Apa sih permintaan market terhadap produk? Kami selalu coba penuhi. Kami enggak harus tunggu setahun atau dua tahun, kalau itu bisa kami aplikasikan secara cepat kami implementasikan," jelasnya.
"Nah, itulah kenapa kami melakukan improvement Ertiga ini enggak hanya sekali dan kami harapkan ada setiap tahun, supaya nilai kompetitif produknya bakal terus ada," tutupnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR