Otomotifnet.com – Masih di masa stay at home akibat pandemi Covid-19, banyak yang bisa sobat kerjakan sendiri di rumah.
Coba deh tengok mika headlamp mobil kesayangan, apakah terlihat mulai buram?
Kalau iya, tenang, obatnya gampang tanpa perlu keluar duit banyak nih.
Apalagi sampai ganti headlamp assy yang harganya cukup mengurus isi dompet.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Lampu Kabinnya Dibikin Canggih Model Touchscreen
Memang sih sekarang banyak jasa yang menawarkan rekondisi mika lampu agar kembali bening.
Namun tak jarang yang mengeluh lampu depannya kembali buram setelah sekian lama pemakaian.
“Ada trik khusus untuk mencegah mika lampu teroksidasi kembali seiring pemakaian,” Sugeng Suryanto, spesialis rekondisi headlamp kelahiran Jakarta, yang fasih Bahasa Jawa.
Dan trik ini kata Sugeng sangat dianjurkan diterapkan pada mobil baru yang mika lampu depannya masih fresh, agar terhindar dari kendala tadi.
Sugeng yang terima panggilan sampai seluruh Nusantara ini mengaku tak perlu bongkar headlamp, apalagi sampai copot reflektornya dalam proses menghilangkan mika yang buram tadi.
Bahan prakteknya pada mika lampu Daihatsu Luxio M 2010, yang memang sudah terlihat sudah menguning atau buram.
Perlu diketahui, mika lampu buram ini kata Sugeng penyebab utamanya dari radiasi hawa panas mesin, bukan dari panas lampu maupun matahari.
“Karena permukaan yang teroksidasi selalu di permukaan luar, bukan bagian dalam, sudah dibuktikan dalam penelitian laboratorium,” jelas pemilik akun Instagram @cleanermarissa ini.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Lampu Kabinnya Dibikin Canggih Model Touchscreen
Alat yang dibutuhkan kan bisa didapat dengan mudah, yaitu air seember, semprotan air buat tanaman, kain lap microfiber, ampelas halus ukuran 2000 dan 5000.
Lalu kompon putih, Kit Rubbing Compound, Carrera Poles Mobil Cream, kapas buat facial, karet tahu, gunting dan double tape.
Proses pengerjaannya begini!
Mula-mula bilas terlebih dulu permukaan mika headlamp pakai air bersih.
Kemudian ambil ampelas 4000, gosok permukaan mika headlamp secara berputar sembari disemprot air.
Maka, akan langsung kelihatan bekas okasidasi yang bikin mika buram, bakal luntur.
Selanjutnya pakai ampelas yang lebih halus lagi, yakni ukuran 5000, untuk melicinkan permukaan mika yang sebelumnya digosok pakai ampelas 2000 tadi.
Usai proses pertama, bilas lagi permukaan mika, dilanjut oleskan kompon putih secara merata di semua permukaan mika, lalu diamkan sampai obat polesnya mengering.
“Mungkin sekitar 5 menitan lah tergantung cuaca. Jika sudah kering, gosok obat poles yang mengering tadi secara searah pakai kapas buat facial,” anjur Sugeng.
Selanjutnya setelah mika dibilas lagi pakai air usai proses kedua, dan dikeringkan pakai microfiber, oleskan Kit Rubbing Compoun secara merata ke permukaan mika, dan diamkan sampai mongering kayak proses pakai kompon putih tadi.
“Proses ini dilakukan berulang sampai 3 kali ya, agar mikanya benar-benar bening kayak baru,” saran pria yang bisa dihubungi di nomor ponsel 0821-9785-3369 atau 0812-3115-6809 ini.
Nah, kini masuk tahap finishing menggunakan Carrera Poles Mobil Cream.
“Pakai obat poles ini cukup satu kali saja, dan prosesnya sama seperti pakai komponen putih maupun Kit Rubbing Compund," imbuhnya.
O iya, Sugeng menggunakan kapas facial baru untuk menggosok obat polesnya, karena bahannya lembut dan bersih dari debu atau kerikil halus.
"Jangan pakai kain, apalagi bekas, bisa membuat permukaan mika baret-baret,” wanti Sugeng.
Beres deh, terbukti kinclong lagi tuh mika lampu Luxio yang jadi bahan praktek.
Sebagai tahap akhir, yaitu pemasangan pencegah hawa panas mesin tidak lagi mengenai permukaan mika.
“Bahannya pakai karet mentah kotak, kalau saya nyebutnya karet tahu," sebut Sugeng.
Karet tersebut dipotong dengan panjang dan ketebalan sesuai celah antara kap mesin dengan bagian atas mika lampu.
"Menempelkannya cukup pakai double tape,” tutup Sugeng.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR