Otomotifnet.com - Mesin motor bore up pasti memerlukan pasokan bensin lebih agar pembakaran lebih sempurna.
Jika suplai bensin kurang pasti busi masih terlihat bersih.
"Bisa dilihat dari businya, kalau kekurangan bahan bakar biasanya warnanya putih," buka Imam Budihardjo, Mekanik Roda Dua Alfa Jaya Motor disela-sela bikin video soal dyno test lalu (1/8/20).
Asupan bensin kering bisa terjadi setelah kalian lakukan ubahan pada mesin seperti bore up.
Baca Juga: Injektor Motor Mampat Jangan Buru-buru Diganti, Modal Rp 25 Ribu Siapa Tahu Teratasi
Kalau sudah begitu wajib upgrade injektor yang bisa mensuplai debit bahan bakar lebih banyak.
Salah satunya injektor racing besutan Bintang Racing Team (BRT).
"Untuk injektor BRT tersedia dari debit bahan bakar yang paling kecil yaitu 150 cc per menit sampai yang paling besar, 250 cc," buka Udin, mekanik Bintang Racing Team (BRT), (18/8/20).
Supaya settingan makin pas, Udin menyarankan untuk mengganti ECU sekalian.
"Ganti pakai ECU yang bisa disetting semprotan bahan bakar dan timing pengapiannya sehingga bisa menyesuaikan kondisi ruang bakar mesin yang dimodifikasi," tuturnya.
Injektor racing besutan BRT dibanderol mulai dari Rp 350 ribu.
Untuk lebih lengkapnya, simak rincian spesifikasi injektor BRT berikut ini.
Yamaha V-Ixion Old (12 holes, 200 cc): Rp 450 ribu.
Honda Series
3 holes - 150 cc: Rp 450 ribu.
3 holes - 180 cc: Rp 450 ribu.
4 holes - 200 cc: Rp 450 ribu.
4 holes - 250 cc: Rp 450 ribu.
Yamaha V-Ixion R, Yamaha R15 V3, Yamaha Mio M3, All New Yamaha MX King, Yamaha Aerox
10 holes - 160 cc: Rp 350 ribu.
10 holes - 180 cc: Rp 350 ribu.
10 holes - 200 cc: Rp 350 ribu.
10 Holes - 250 cc: Rp 350 ribu.
New Yamaha V-Ixion, Yamaha MX-King, Yamaha New V-Ixion Lightning, Yamaha Mio J, Yamaha R15 V2, Yamaha NMAX
10 holes - 160 cc: Rp 350 ribu.
10 holes - 180 cc: Rp 350 ribu.
10 holes - 200 cc: Rp 350 ribu.
10 Holes - 250 cc: Rp 350 ribu.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR