"Di 2019, dia tak mendapat motor pabrikan, tapi dia tak pernah menyerah," jelasnya.
Sebelumnya, Miller sempat menasihati Bagnaia soal etos kerjanya di MotoGP.
Miller mengungkap, Bagnaia sangat serius dengan kompetisi dan terus berusaha yang terbaik, bahkan sampai berjam-jam di depan komputer mempelajari data.
Pembalap asal Australia ini menilai Bagnaia terlalu serius dan terlalu bekerja keras, tapi di satu sisi dia adalah orang dengan totalitas yang membuat Miller takjub.
Baca Juga: Jack Miller Siap Ngegas di MotoGP 2020 Tanpa Beban, Lega Dapat Kontrak 2021
"Dia selalu bekerja dengan benar dan kupikir dia pantas mendapatkannya dibandingkan siapapun," tegas JackAss.
"Dan juga akan jadi hal baik buat calon pembalap Pramac di masa depan," jelas Miller.
Sayangnya kini Pecco masih menepi dari trek karena pemulihan cederanya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR