Untuk memperkuat aura racing-nya dipasangi pelek Volk Racing TE37 ring 18 inci dengan lebar 8,5 inci, rata depan-belakang.
"Pakainya juga ban Achilles ATR K 245/40 R18," jelas Kelvin singkat. Ban jenis ini salah satu yang memperkuat gaya Thailook.
Ubahan di eksterior pun sesimpel rombakan kaki-kaki seperti sticker hybrid di lampu depan dan ducktail custom di buritan.
Masuk ke sektor mesin, meski dengan ubahan minimalis tetap membuat modifikasi Nissan X-Trail ini punya ciri khas.
Baca Juga: Nissan X-Trail Tahun 2002 Harga Cuma Rp 17 Juta, Surat Komplit
"Sampai engineer-nya Sigma Speed bilang kalau jarang nih X-Trail dibikin pop and bang gini hahaha...," jelasnya sambil tergelak.
Nah yang dijejali yakni Dastek Unichip Q4 di Sigma Speed, lalu ada busi iridium, filter udara racing dari JFC, dan full system exhaust.
"Nah ini tenaga harusnya sih udah berubah lagi ya, jadi terkahir dyno test tuh dapat 170 dk, torsinya 205 Nm," tandas Kelvin.
Cukup signifikan meningkat mengingat tenaga standar X-Trail T30 unit QR20DE berkapasitan 1.998 cc 4 silinder hanya menyemburkan tenaga 142 dk dan torsi 200 Nm.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR