Yamaha MT-25 Seken Dilirik, Pahami Kerusakan Metal Kruk As, Bisa Kuras Kantong

Otomotifnet.com - Buat yang tertarik boyong Yamaha MT-25, wajib perhatikan salah satu kelemahannya yakni komponen metal kruk as yang sering aus.

Jadi buat yang akan memboyong versi bekasnya, ketahui dulu penyebab kerusakan pada metal kruk as naked sport 250 cc ini.

Arjuna Kiki Gunawan, owner Warteg Racing Motosport (WRM) menjelaskan, filter oli yang terlalu lama tidak diganti bisa membuat metal kruk as rusak.

Untuk itu, ada baiknya penggantian filter oli ini dilakukan dua banding satu, maksudnya dua kali ganti oli mesin, satu kali ganti filter oli.

Ia menjelaskan, faktor lainnya karena gigi pompa oli yang rontok, sehingga tidak bisa menyalurkan oli ke komponen-komponen yang ada di dalam mesin.

Termasuk metal kruk as yang tidak mendapatkan pelumasan karena gigi pompa oli yang rontok.

Sayangnya, ketika metal kruk as ini sudah rusak, biaya yang dikeluarkan untuk memperbaikinya cukup besar.

"Karena kalau ganti enggak bisa hanya metalnya saja, harus sama kruk as-nya," terang pria yang akrab disapa Kang Black.

Baca Juga: Yamaha V-Ixion Kejar Performa, Tanam Mesin Honda CBR250RR, Segini Biayanya

Bahkan untuk mencari spare part barunya terbilang sulit dan harus memakai part copotan.

"Saya cari copotan karena kalau baru susah. Harga satu set metal sama kruk as copotan itu di angka Rp 3,5 juta," imbuhnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, alternatif lainnya bisa saja hanya mengganti metalnya, namun harus dengan cara custom atau disebut under size.

"Misal metal standar bawaan pabrik punya ketebalan 3 mm, naik jadi 4,5 mm, nah otomatis diameter kruk as dikecilkan," ucapnya.

Baca Juga: Yamaha Scorpio Pinjam Per Sokbreker Kawasaki Ninja 150, Jalan Keriting Tak Terasa

Kang Black menambahkan, alasan metal custom ini dibuat lebih tebal dari standarnya karena rawan pecah jika dibikin tipis seperti aslinya.

Namun berdasarkan pengalamannya, metal hasil custom dirasa kurang awet, lebih baik cari orisinal copotan yang satu set dengan kruk as.