Otomotifnet.com - Tak lama lagi lanjutan seri MotoGP 2020 bakal digelar di Sirkuit Le Mans.
Banyak pihak yang menantikan seri di Sirkuit Le Mans, Prancis tersebut, tapi bos tim KTM Tech3, Herve Poncharal malah merasakan hal yang berbeda.
Ini dikarenakan Poncharal sempat memeriksa ramalan cuaca untuk akhir pekan ini dan hasilnya sempat bikin dirinya khawatir.
"Saya memeriksa ramalan cuaca dan sepertinya laga di minggu ini (MotoGP Prancis 2020) akan diguyur hujan. Itu membuat saya khawatir," ungkap bos tim KTM Tech3 itu, dikutip dari Crash.net.
Baca Juga: Lin Jarvis Sebut Strategi Tim Petronas Yamaha Enggak Cocok Dengan Rossi, Ini Alasannya
Pocharal mengatakan, selama delapan seri MotoGP 2020 memang belum ada satupun balapan yang berlangsung di tengah hujan.
"Jika benar-benar terjadi (balapan di tengah hujan), kami mau tak mau harus menerimanya. Kami akan merekam data sebanyak mungkin dan sebisa mungkin tetap kompetitif," jelasnya.
Terlepas dari kekhawatirannya, bos tim KTM Tech3 ini juga tertarik untuk melihat balapan di kondisi hujan.
"Jadi akan menarik untuk melihat performa motor ketika dipacu di kondisi trek basah," tambahnya.
Baca Juga: Repsol Dan Honda Enggak Jadi Pisahan, Siap Rekanan Lagi Sampai MotoGP 2022
Poncharal juga menambahkan, kondisi tersebut juga menjadi momen untuk mencoba memanfaatkan ban khsusus trek basah dari Michelin.
"Juga kami jadi bisa melihat seberapa bagus kemampuan Miguel Oliveira dan Iker Lecuona di trek basah," imbuhnya.
Bos tim KTM Tech3 ini mengaku tak bisa berkomentar banyak terkait balapan MotoGP Prancis 2020 akhir pekan ini.
"Untuk balapan di Sirkuit Le Mans sepertinya tetap akan ketat seperti tahun-tahun sebelumnya," tutup Herve Poncharal.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR