Otomotifnet.com - Bengkel yang letaknya di Sukabumi, Jawa Barat ini rujukan bagi yang ingin rombak mesin menjadi multi silinder.
Bisa memodifikasi mesin motor dari awalnya satu silinder menjadi dua, tiga bahkan empat silinder sekaligus.
Konfigurasinya pun bisa diatur sesuai keinginan, lebih pilih menganut mesin sejajar (inline) atau V-Twin.
Bengkel spesialis yang dimaksud bernama DYK Engine milik Faisal Akbar yang disebutkan juga menerima custom bodi dan mesin.
Baca Juga: Mesin Dua Silinder Tiba-tiba Pincang, Cek Gejalanya, Tarikan Berat Juga Mogok
Ia mengatakan sanggup menambah silinder mesin berbagai jenis motor, mulai matik hingga sport!
"Pernah saya garap itu Scorpio, Tiger, MegaPro, V-Ixion, Ninja 250, Supra X 125, Supra Fit, Astrea Grand, Mio, Scoopy," buka pria yang akrab disapa Doyok ini, (21/10/20).
"Kebanyakan sih permintaan dibikin inline mulai dua silinder sampai empat silinder, kalau V-Twin sih enggak terlalu banyak," sambung pemilik bengkel yang berlokasi di Sukabumi, Jawa Barat ini.
Bicara soal biaya, Doyok mematok harga mulai Rp 6 jutaan untuk jasanya saja.
"Untuk motor sekelas Scorpio atau Tiger jasanya saja Rp 10 juta, kalau motor bebek atau matik jasanya Rp 6,5 juta," terangnya.
Menurutnya, harga tersebut belum termasuk mesin tambahan yang dipakai untuk menyambungkan ke mesin motor milik konsumen.
"Nah khusus Scorpio sama Tiger, saya bisa sediakan untuk mesin tempelannya, itu biasanya saya cari yang copotan, harganya Rp 3 juta," ungkap Doyok.
Jadi total biaya untuk membuat Yamaha Scorpio atau Honda Tiger jadi dua silinder sejajar berada di kisaran Rp 13 juta.
Baca Juga: Motor Dua Silinder Jebol Sebelah, Ini Gara-garanya, Sekali Servis Biaya Enggak Sedikit
Adapun pengadaan mesin tambahan untuk motor bebek atau matik, lebih dianjurkan untuk mencari sendiri melalui situs jual beli online.
Doyok beralasan, karena untuk mesin motor bebek atau matik punya harga yang masih cukup variatif di pasaran.
"Jadi kalau matik atau bebek saya anjurkan cari sendiri, karena harganya beda-beda dan takut memberatkan konsumen," ucapnya.
"Berbeda dengan Tiger atau Scorpio itu saya sediakan bahannya, karena selain mesinnya gampang dicari, harga sudah jelas," tandasnya lagi.
Tidak sama dari konfigurasi mesin sejajar, untuk pembuatan mesin menjadi V-Twin dibanderol dengan biaya yang lebih mahal.
"Jasanya saja Rp 15 juta, baik untuk Scorpio, Tiger, atau motor matik dan bebek," sebutnya.
Menurutnya, tingkat kesulitan serta penggunaan bahan baku yang lebih banyak menjadi alasan pembuatan mesin V-Twin menjadi lebih mahal.
"Faktor pengerjaan dan bahan baku yang digunakan, seperti aluminium dan argon-nya lebih banyak," beber Doyok.
Baca Juga: Yamaha NMAX Mesin Jadi Dua Silinder 310 Cc, Suara Mirip Moge
Adapun proses pengerjaan membutuhkan waktu sekitar satu bulan, dengan garansi yang diberikan selama enam bulan.
"Sebelum motor diambil konsumen harus melalui tahap pengujian, harus dibawa turing jarak jauh dulu," tuturnya.
"Biasanya dalam sekali pengujian langsung bawa beberapa motor, masing-masing dikendarai oleh lima karyawan saya," pungkasnya.
DYK Engine
Jl. Raya Cibolang Jl. Lkr. Sel., Cimahi, Kec. Cicantayan, Sukabumi Regency, Jawa Barat
Telp: 081297718285
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR