Otomotifnet.com - Ketertarikan Achmad Feri Lindiarman terhadap modifikasi motor sudah ada sejak masih sekolah. Tapi karena keterbatasan dana, keinginannya harus tertunda.
“Pas udah kerja dan punya duit, baru bisa diwujudkan. Kalau konsep emang dari dulu suka street fighter, kayaknya gagah kalau dikendarai,” bukanya.
Bengkel Klimaxx Custom pun ditunjuk untuk merombak CB150R lansiran tahun 2012 ini. Pertama-tama tentu mengubah kaki-kaki, “Sok depan pakai upside down Suzuki GSX-R600 BPF. As komstir diganti, diameter dan tingginya disamakan dengan komstir CB150R,” sebut Ferry Andri Wibowo dari Klimaxx Custom.
Swing arm juga diganti pakai milik Yamaha YZF-R1 yang jauh lebih lebar dan panjang, “Pangkal swing arm dipapas, tapi gak diubah tetep A. Sebelah kanan kurang lebih papas 4 cm karena lebih lebar,” paparnya.
Baca Juga: Honda PCX 150 Bisa Comot Setang CB150R, Tinggal Pasang Tanpa Ubahan, Harga Cuma Segini
“Link tetap pakai standar R1, cuma pakai monosok Nui Racing punya V-Ixion yang tingginya 270 mm,” sambung pria yang bengkelnya ada di bilangan Kp. Jati Uwung, Kota Tangerang ini.
Pelek pun diganti, pakai milik Suzuki Hayabusa yang sangat lebar. Depan lebar 3,5 inci berbalut ban Pirelli Diablo Supercorsa 120/70ZR17 sedang yang belakang lebar 6 inci dengan ban merek sama berukuran 200/55ZR17. Gambot!
“Rantai masih lurus walaupun gir depan gak diganjal keluar, karena letak mesin digeser ke kiri,” tunjuknya. Malah, mesin pakai CBR250R yang dipasang pada rangka CB150R ini.
“Engine swap ini untuk mengimbangi bobot, sekarang kan gambot, kalau pakai mesin 150 cc agak lemot,” sebut Feri. Agar dapat terpasang, engine mounting perlu digeser sekitar 2 cm.
Baca Juga: Honda CB150R Pasang USD GSX-R600 & Pro Arm VFR400, Lebih Keren dari ExMotion
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR