Otomotifnet.com - Salam kenal, saya Teguh, mau tanya nih seputar penggunaan air buat radiator kendaraan.
Yang saya masih bingung, kata bengkel kalau radiator mobilnya pakai produk KW, bilangnya bagusnya pakai air aki kepala tutup biru.
Karena kalau pakai air coolant, nanti tank radiator KW-nya gak bisa bertahan lama lagi, alias bakal kalah dan bocor lagi.
Dan apabila radiatornya masih ori atau ganti yang ori, juga bagusnya pakai air coolant asli ya, seperti kalau Toyota pakai coolant Toyota juga?
Baca Juga: Radiator Mobil Modern Haram Pakai Air Biasa, Ini Penjelasannya!
Soalnya saya ini mengalami sendiri Mas, Altis saya 3 tahun silam pakai radiator KW dan selalu pakai coolant Toyota isi 4 liter, dan sekarang jebol lagi.
Nah, ini saya mau ganti lagi pakai KW lagi, sebaiknya pakai air apa nih mas?
Katanya kalau yang ori lapisan dan bahan radiatornya lebih tebal dan kuat. Apa iya Mas begitu?
Bukannya setahu aku kalau pakai air aki malah cepat korosinya, dan nimbul kerak karat di water pump? Mohon sarannya nih!
Teguh - Tangerang, via email
Hai Teguh, salam kenal juga dari kami. Oke, soal radiator Toyota Altis Anda yang cepat jebol, kami rasa bukan karena cairan radiatornya yang bermasalah atau tidak tepat.
Melainkan dari perawatannya. Perlu Teguh ketahui, cairan radiator disarankan mesti dikuras setiap jarak tempuh 30.000 – 40.000 kilometer.
Ini untuk menghindari penumpukan kotoran pada saluran radiatornya.
Sebab jika saluran radiator sampai tersumbat, bisa menyebabkan mesin over heat dan radiator bocor.
Baca Juga: Radiator Coolant Berkurang Banyak Tapi Tidak Terlihat Ada Kebocoran, Mungkin Ini Yang Terjadi!
Untuk cairan radiatornya, memang sangat disarankan menggunakan cairan khusus radiator macam coolant.
Tentunya yang berkualitas baik dan direkomendasikan oleh pabrik.
Sementara air aki tutup botol biru, sebenarnya itu isinya air murni atau H20.
Memang menurut beberapa bengkel, konon air aki botol biru ini lebih aman dibanding pakai air keran.
Namun menurut penelitian beberapa pelaku otomotif dan kami sendiri pernah melakukan risetnya, air aki isi ulang (botol biru) justru dapat menimbulkan karat pada logam.
Untuk membuktikannya, coba saja Anda rendam paku besi ke dalam air aki botol biru, satunya lagi ke dalam coolant.
Kemudian diamkan selama beberapa hari, lalu dicek paku di dalam cairan mana yang cepat berkarat.
Dari situ akan ketahuan mana yang lebih aman dipakai.
Baca Juga: Kapan Ganti Radiator Coolant, Kalau Pakai Jenis Ini Bisa 4-5 Tahun?
Oh iya, untuk bahan radiatornya, tidak semua produk KW atau aftermarket materialnya lebih tipis dari produk ori.
Ada juga yang setara loh, kebetulan salah satu awak redaksi pernah mengaplikasi radiator aftermarket di Toyota Corona 1.6 Twin Cam.
Buktinya awet-awet saja tuh lebih dari 4 tahun pakai, sampai mobilnya dijual, hehehe...
Jadi menurut kami, awet tidaknya radiator itu lebih kepada perawatannya. Gitu loh!
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR