Baca Juga: Ban Serep Wajib Bersih Saat Musim Hujan, Cegah Karet Retak Halus dan Getas
Pertama, wajib untuk selalu perhatikan tekanan angin supaya sesuai dengan standar ban. Kedua, lakukan spooring dan balancing agar pengendalian tetap optimal. Ketiga, gunakan sabun khusus saat membersihkan ban. Keempat, copot dan bersihkan sela-sela ban minimal sebulan sekali.
2. Pakai bahan bakar sesuai rekomendasi
Setiap produsen otomotif akan memberikan rekomendasi bahan bakar minyak (BBM) pada konsumennya. Hal ini dilakukan supaya performa mesin bekerja maksimal.
Menurut Pak Wahono, Kepala Bengkel Auto2000 BSD City, menggunakan BBM sesuai rekomendasi bertujuan untuk kesempurnaan proses pembakaran di dalam ruang bakar dan menghindari mesin ngelitik atau anti-knocking.
“Mobil-mobil modern sekarang, sudah ada sistem yang mencegah mesin gelitik atau disebutnya anti-knocking. Sehingga pada saat timbul knocking, sistem komputer akan melakukan adjustment. Tapi kenapa masih timbul (knocking), apa penyebabnya? Itu karena penggunaan bahan bakar yang gak sesuai.” ujarnya seperti yang diceritakan melalui Tanya Auto di kanal Youtube Auto2000.
Baca Juga: Mobil Brebet Waktu Injak Gas, Mesin Mendadak Mati, Awas Fuel Pump Tersumbat
Selanjutnya, Pak Wahono menjelaskan, knocking yang terjadi bisa berupa bunyi dan guncangan kecil yang membuat pacuan mobil terasa kasar.
“Harusnya minimalnya kita pake oktan 92, kita (malah) menggunakan oktan 88. Saya sendiri sering coba praktekkin dan memang bener (timbul knocking), waktu ‘angkatan’ pertama jadi bunyi krek krek,” jelasnya.
Oleh karenanya, Pak Wahono menyarankan bagi setiap pemilik mobil untuk menggunakan bahan bakar sesuai rekomendasi dari pabriknya.
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR