Otomotifnet.com - Yamaha NMAX muka amburadul, sokbreker, ringsek bodi remuk hingga pelek rontok.
NMAX tersebut rusak parah setelah beradu lawan Vario di depan bale banjar Banjar Kalah, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali (27/12/2020).
Kecelakaan maut itu juga mengakibatkan dua orang tewas. Selain korban meninggal, peristiwa tragis yang melibatkan dua motor ini juga menyebabkan dua orang menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Menurut informasi, sebelum kecelakaan nahas tersebut terjadi, seorang pengendara I Nyoman Agus Angga Nugraha (20) asal Candibaru, Gianyar datang dari arah selatan menuju utara dengan mengendarai Yamaha NMAX DK 5795 KAI.
Baca Juga: Yamaha NMAX Terpotong, Sokbreker dan Sasis Pisah, Ulah Honda Revo Potong Jalan
Dari arah berlawanan, datang Honda Vario DK 3390 ABQ yang dikendarai I Komang Wirajaya (29) asal Desa Pidpid, Kecamatan Abang, Karangasem.
Saat itu Wirajaya membonceng Ni Luh Yuliani (32) dan I Gede Adi Atmikajaya yang masih berumur delapan tahun.
Saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP) Yamaha NMAX yang dikendarai Nugraha oleng ke kanan lalu menabrak kendaraan yang dikendarai Wirajaya.
Tabrakan tersebut mengakibatkan kedua pengendara dan yang dibonceng terjatuh dan mengalami luka – luka serta kedua kendaraan mengalami rusak parah.
Baca Juga: All New NMAX Dan WR 155R Diborong Pemkab Malang, Total 390 Unit, Siap Jadi Pelat Merah
Sementara Nugraha langsung tewas di lokasi dengan berbagai luka serius di sekujur tubuhnya.
Korban jiwa juga terjadi di pihak pengendara Vario, bocah delapan tahun yang dibonceng Wirajaya meninggal karena luka serius di kepala.
Sementara I Komang Wiraja dan Yuliani saat ini tengah dirawat intensif di RSU Ganesha.
Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Laksmi Trisnadewi Wieryawan, mengatakan, kecelakaan tersebut melibatkan empat orang.
Baca Juga: Yamaha NMAX Gagal Cornering, Terseret Sampai Obrak-abrik Gerobak Dan Sepeda, Lansung Disoraki
Dua orang meninggal dunia dan dua orang menjalani perawatan intensif.
Terkait penyebab kecelakaan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Namun ia menegaskan, saat kejadian berlangsung, semua pengendara mengenakan helm SNI.
“Sementara masih proses penyelidikan, tapi yang pasti semuanya menggunakan helm SNI.
Hanya saja saat kejadian di TKP memang cuacanya gerimis,” ujarnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR