Otomotifnet.com - Daihatsu Gran Max gelimpang ke jurang akibat rem tak berfungsi.
Posisinya terguling, bergulat dengan rimbunnya pohon bambu di perbatasan kecamatan Bener Kelipah dan Bandar, Bener Meriah, Aceh, sekitar pukul 12:00 WIB, (24/3/21).
Gran Max tersebut diketahui milik Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (PPPA dan KB) Kabupaten Bener Meriah.
Akibat kecelakaan tersebut dua korban mengalami luka-luka dan telah dirujuk ke RSUD Muyang Kute, Bener Meriah.
Kapolsek Bandar, Iptu Agus mengatakan, laka lantas itu bermula saat Gran Max milik Dinas PPPA dan KB Bener Meriah yang dikemudi oleh Sahdat (48) diduga mengalami masalah di sistem pengereman.
Baca Juga: Daihatsu Gran Max Jalan Sendiri, Terjungkal ke Sungai, Kayang Hingga Galon Air Berserakan
Ketika melaju dari arah Bener Kelipah dengan kontur jalan menurun, pengemudi panik karena rem tak berfungsi.
Reflek pengemudi Gran Max banting ke kanan untuk menghindari pembatas jalan namun dari arah berlawanan melaju Honda Scoopy yang dikendarai Suryani (35) bersama ananknya berusia 2,5 tahun.
Akibatnya Gran Max menyenggol Honda Scoopy lantas meluncur ke jurang dan tersangkut di koloni pohon bambu.
"Diduga hilang kendali, Gran Max tersebut bersenggolan dengan Scoopy sehingga terjadi tabrakan yang tidak dapat terelakan," ujar Agus.
Sambungnya, Gran Max langsung terjun ke jurang dengan kedalaman kurang lebih 5 meter.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR