Toyota Agya Dijejali Cakram Belakang, Mesin Diatur Piggy Back, Mudah Meliuk Karena Ini

Otomotifnet.com - Enggak ada salahnya kita flashback ke tahun 2017 saat Toyota Agya kebanggan Ahmad Adib, yang membawanya naik podium 1 kelas A4 non seeded.

Kala itu Toyota Agya ini merebut juara pada Kejurnas GT Radial Auto Gymkhana Kejurnas Slalom 2017 putaran 2 yang digeber pada GOR Saburai, Lampung (13/5/2017).

Dok. Otomotif

Toyota Agya kebanggan Ahmad Adib, berhasil podium 1 kelas A4 non seeded

“Sebuah capaian yang baik di kejurnas slalom kelas A4 non seeded tahun 2017,"

"Padahal saat itu sirkuit sempat basah karena hujan,” bangga pria yang tergabung pada tim YR2 Nasmoco Slalom Team.

Baca Juga: Toyota Agya Bumper Rontok, Kabin Berlumur Cairan Kuning dan Amis, Avanza Cacat Depan

Di-support oleh Nasmoco Solo Raya, GT Radial, Evalube Helios serta media online.

Secara singkat, modifikasi Agya pria 33 tahun itu enggak heboh banget.

Dok. Otomotif

Modifikasi Toyota Agya

Namun setelah diriset sejak 2016 lalu, Agyanya sudah menunjukkan hasil signifikan, khususnya di kelas A4 non seeded.

Riset awal dilakukan oleh Berdikari Motor Sport (BMS) di Semarang.

Lantas perkenalannya dengan dealer Toyota di Solo, Nasmoco Ringroad, merekalah yang melanjutkan maintenance Agya ini ketika akan berkompetisi.

Risetnya? Di antaranya bagian kaki-kaki. Misal keempat roda ditopang suspensi ISC coilover.

Dok. Otomotif

Sistem rem tangan hidolis biar Toyota Agya lebih mudah meliuk di antara kun

“Sokbreker ini punya kelebihan bisa diseting menyesuaikan kondisi trek,” papar owner representative Aziza Hotel Solo by Horison itu.

Modal untuk meliuk di antara kun, sistem pengereman dibuat mumpuni.

Baca Juga: Toyota Agya TRD Dites Jalan, Segini Performa dan Konsumsi Bensinnya

Dok. Otomotif

Piggyback Unichip Q+ dan throttle module diletakkan di kolong dasbor Toyota Agya

Terlihat cakram rem belakang, masing-masing dikawal 2 kaliper yang juga bawaan Agya.

Melengkapi, handbrake hydraulic system terpasang.

Dok. Otomotif

Mesin 1.000 cc Toyota Agya dimaksimalkan dengan piggyback

“Piggyback Dastex Unichip Q+ dan throttle module saya tanam untuk memaksimalkan kinerja mesin dengan menambah batas limiter engine,"

"Sehingga bisa fight di lintasan,” yakin ayah dari Fawwaz (6 tahun) dan Geys (3,5 tahun) ini.

Nyatanya, hasil riset ditambah skill Adib berhasil membuatnya naik podium. Dan yang pasti, waktu itu risetnya belum berhenti. * Gombak

Dok. Otomotif

Tabung pemadam di bawah jok kiri Toyota Agya, demi safety

Data modifikasi

pelek : Enkei R15 inci
Ban depan : GT Radial SX2
Ban belakang : GT Radial GTX pro
pggy back : Unichip Q+ dan Throttle Module
Exhaust system : ORD
Suspensi : ISC coilover
Steer : Sparco