Otomotifnet.com – Valentino Rossi, sebagai pemilik tim Sky Racing Team VR46 akan mengambil alih tim Esponsorama Avintia setelah musim ini selesai.
Besar kemungkinan proses pindah kepemilikan akan terjadi pada Mei mendatang.
Sebelumnya, Vale sudah ‘menaruh’ sang adik di tim tersebut, Luca Marini, yang ditemani Enea Bastianini.
Saat ini, kedua pembalap muda tersebut menggunakan Ducati lansiran 2019.
Baca Juga: Tim VR46 Milik Valentino Rossi Naik ke MotoGP, Berlabuh ke KTM?
Namun, untuk musim 2022, Sky VR46 ini belum punya motor untuk berlaga.
Vale sendiri sangat dekat dengan Yamaha. Banyak yang berspekulasi kalau Sky46 akan menjadi tim satelit dari Yamaha.
Ini karena kedekatan Rossi dan Yamaha tersebut. Bahkan sampai membuat tim Petronas Sepang Racing Team (SRT), tempat Vale saat ini bernaung cukup berpikir keras.
Namun ternyata The Doctor juga membuka kemungkinan kerja sama dengan berbagai pabrikan. Seperti Suzuki, dan Ducati.
Di sisi lain, pihak Suzuki juga sedang mencari tim satelit sebagai konsumen mereka. Sebab, sampai saat ini hanya Suzuki yang tidak punya tim satelit.
Sementara itu, Ducati juga tetap ingin menghadirkan 6 motor di lintasan. Sama seperti saat ini.
Baca Juga: Ducati Ingin Tetap 6 Motor di MotoGP, Terhalang Beberapa Faktor
“Kami tetap butuh 2 tim satelit untuk melengkapi tim kami di masa depan. Sebab kami butuh 6 motor untuk di MotoGP,” ungkap Paolo Ciabatti, Ducati Sports Director.
Khusus dengan Ducati, The Doctor ingin ada negosiasi berbeda untuk musim 2022.
Yakni menginginkan paling tidak satu unit motor spesifikasi pabrikan yang akan dipakai oleh pembalap tim.
Baca Juga: Disebut Sulit Menang di Qatar Karena Tak Ada Dovizioso, Bos Ducati Dibikin Geram
Akan otomatis jatuh ke Luca Marini? Ternyata tidak.
Jika Enea Bastianini tetap ada di Sky VR46 di musim 2022, dan Ducati tetap tertarik, maka bisa saja terjadi.
Selain itu, akan dilihat juga performa kedua pembalap yang layak pakai motor spesifikasi pabrikan.
Editor | : | Toncil |
KOMENTAR