Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Segini Perkiraan Biaya Jajan Kaki-Kaki Low MPV Seken di Atas 3 Tahun

Andhika Arthawijaya - Minggu, 17 Oktober 2021 | 23:50 WIB
Ilustrasi mobil low MPV bekas
Iday/Otoseken
Ilustrasi mobil low MPV bekas

Otomotifnet.com – Anda sudah punya atau ada niat menebus low MPV seken yang jam terbangnya sudah di atas 3 tahun?

Jika iya, ada baiknya siapkan juga dana cadangan untuk perwatannya. Sebab di usia pakai di atas 3 tahun, ada beberapa komponen yang kinerjanya sudah pasti menurun. 

Ditambah rata-rata masa garansi kendaraan (3 tahun atau pemakaian hingga 50.000 km), sudah berakhir. Jadi bila ada kerusakan, ya mesti keluar kocek sendiri.

Untuk yang tertarik tebus low MPV seken penggerak roda depan, kami sarankan untuk melakukan test drive terlebih dulu sebelum memutuskan kasih ‘mahar’-nya.

Baca Juga: Gardan Mobkas Yang Bermasalah Bisa Ketahuan, Coba Dipakai Jalan Dulu

Pertama yang harus dilakukan tentunya memeriksa fisik kendaraan, baik eksterior maupun interior, hingga mengecek kondisi mesinnya.

Jika tak ada masalah dengan fisik kendaraan dan mesinnya, lanjutkan untuk memeriksa kinerja kaki-kaki.

Sebab, kendala yang paling sering muncul setelah pemakaian di atas 3 tahun atau lebih dari 50.000 km, adalah munculnya gejala aneh pada kaki-kaki dan suspensi.

Salah satunya yaitu kerap terdengar bunyi ‘jeduk’ pada kaki depan saat melewati jalan rusak atau polisi tidur.

“Kalau bunyi ‘jeduk’ itu biasanya karet support shockbreaker depan sudah aus. Tapi, bisa juga rack steer-nya,” terang Suwandi, Service Advisor beres Suzuki PT Sejahtera Buana Trada di Pulogadung, Jakarta Timur.

Harga karet support shock untuk Suzuki Ertiga saat ini di kisaran Rp 193.000 per satuannya.

Artinya kalau harus ganti kiri dan kanan, jadi Rp 386.000. Sementara untuk Honda Mobilio sekitar Rp 360 ribuan/pcs dan Avanza - Xenia Rp 295 ribuan.

Namun kalau yang ‘kena’ rack steer-nya, siap-siap deh rogoh kocek lebih dalam. 

Baca Juga: Bahaya Ini Yang Akan Mengintai Bila Mobil Tak Pernah Dispooring & Rotasi Ban

Ilustrasi karet support shockbreaker depan Suzuki Ertiga generasi awal
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ilustrasi karet support shockbreaker depan Suzuki Ertiga generasi awal

Untuk Ertiga tipe 1,2 dan 3 (sebelum All New), kalau belinya dalam paket komplit atau assy berikut tie rod, tie rod end hingga mur-bautnya, harganya mencapai Rp 8.067.500. Mirip-mirip deh sama Mobilio.

Sementara untuk Avanza-Xenia (1.3 L), ada di kisaran Rp 3,7 - 4 jutaan.

Nah, jika ingin opsi lebih murah, bisa lirik barang ‘copotan’, yang bisa setengah harga baru.

Tapi, tentunya harus pastikan kondisinya masih bekerja baik dan normal.

Atau, “Bisa direkondisi dengan memasukkan bahan teflon ke rumah rack steer-nya. Biaya sekitar Rp 1,5 juta dan ada garansi setahun dari kami,” bilang Dayat dari bengkel Lili, spesialis kaki-kaki di kawasan sentra onderdil BSD, Tangsel.

Sebaliknya bila yang Anda rasakan bantingan suspensi terasa limbung, “Bisanya karena kinerja shock sudah lemah. Shock punya batas usia optimal, yaitu sekitar 30.000 km pemakaian."

"Malah kalau sering angkut beban banyak, sering ngebut dan melakukan pengereman ekstrem, umur pakainya bisa lebih cepat,” jelas Purnomo, dari bagian technical service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) beberapa waktu lalu pada OTOMOTIF

Untuk harga sepasang sokbreker depan assy (kiri dan kanan), baik untuk Ertiga lama, Mobilio dan Avanza-Xenia berkisar Rp 2 juta - 2,4 jutaan.

Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF: Suzuki Ertiga Sudah Ganti Komponen Kaki-Kaki, Tapi Masih Bunyi

Ilustrasi rack steering sistem EPS
Masmun Sukses Motor
Ilustrasi rack steering sistem EPS

Sedangkan untuk shockbreaker belakang ada di kisaran Rp 700 ribu – 800 ribuan per satuan. 

Oh iya, pada mobil penggerak roda belakang macam Avanza Xenia, permasalahan yang sering ditemui pada usia pemakaian di atas 3 tahun, yaitu bushing lateral rod bunyi.

“Gejalanya hampir mirip dengan sokbreker kalau sudah lemah,” beber Sartono, Technical Leader Auto 2000 Bintaro, Tangsel. Harga part ini berkisar Rp 245 ribuan.

Selain shock, link atau joint stabilizer oblak juga bisa menyumbang bantingan suspensi jadi tidak stabil dan muncul bunyi ‘klek..klek’ saat mobil melintas di jalan rusak.

Ilustrasi link stabilizer Suzuki Ertiga Dreza
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ilustrasi link stabilizer Suzuki Ertiga Dreza

Harga part ini untuk Ertiga sekitar Rp 290 ribuan per pcs, Mobilio Rp 370 ribuan/pcs dan Avanza – Xenia sekitar Rp 420 ribuan/pcs. 

Kalau untuk laher roda, biasanya sampai pemakaian 100 ribu km masih belum kenapa-kenapa.

Tapi jika mobilnya sering lewat jalan rusak, bisa saja ‘kena’ lebih cepat, terutama yang depan.

Nah, harga bearing roda depan ini rata-rata di kisaran Rp 400 ribu – 450 ribuan per pcs.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa