Otomotifnet.com - Isuzu Motor Ltd mengadakan kompetisi I-1 Grand Prix katagori CV yang ke 16.
Gelaran yang diselenggarakan pada akhir bulan November 2021 ini diikuti 41 Negara.
Masih sama dengan seperti tahun kemarin, tahun ini dikarenakan masih dalam suasana pandemic maka kompetisi mekanik tingkat dunia ini dilaksanakan secara virtual atau e-competition.
Sebagai informasi, I-1 Grand Prix merupakan ajang kompetisi teknisi Isuzu Global dengan tujuan meningkatkan kemampuan teknik individu dan tim dari masing – masing dealer Isuzu Group.
Baca Juga: Harga Anjlok Lumayan Dalem, Avanza Sampai Panther Seken Banderolnya Jadi Segini
Selain itu agar tetap terus mengembangkan sumber daya manusia dan memberikan apresiasi yang tinggi khususnya kepada mekanik – mekanik terbaiknya melalui kompetisi I-1GP.
Dibanding tahun sebelumnya sistem perlombaan pada masa pandemic sekarang ini tentu terjadi perbedaan.
Sebelum masa pandemi kompetisi dibedakan antara negara – negara maju dan negara berkembang, dengan mengirimkan 1 peserta.
Kemudian di tahun 2020 dan 2021 karena diadakan secara virtual, kompetisi ini diwakilkan 2 mekanik dari tiap negara.
Perwakilan teknisi Astra Isuzu dari Indonesia yang ikut berlomba yaitu Muhammad Sya’ban Ghofar (Teknisi) dari Astra Isuzu cabang Yogyakarta dan Dedek Adi Saputra (Teknisi) dari Astra Isuzu Cabang Malang.
“Persiapan kompetisi I-1GP tahun ini lebih menantang daripada tahun–tahun sebelumnya, karena Astra Isuzu harus beradaptasi dengan cara yang baru,"
"Peserta ditantang untuk terbiasa dengan cara baru via digital, sehingga kemampuan diagnosa dan skill saja tidak mencukupi”, ujar Benny Dwyanto, General Manager Service Divison PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), dalam keterangan pers yang diterima redaksi.
“Masih kata Benny, untuk menguji kemampuan peserta kompetisi agar bisa kompetitif di tingkat dunia maka pemilihan peserta dilakukan secara ketat,"
Baca Juga: Asli Bekasi, Inilah Hasil Oplas Isuzu Panther 1994 Berwajah Toyota Fortuner
"Yaitu menseleksi 8 kandidat terbaik dari dealer-dealer dan diseleksi secara hybrid yaitu seleksi melalui langsung pada kendaraan dan juga melaui virtual,"
"Hal ini untuk menguji kemampuan kandidat pada aktual kendaraannya baru diuji kemampuan virtual melalui e- competition," tambah Benny.
Pada ajang I-1 GP tahun lalu Indonesia hanya masuk peringkat 5, Tahun ini turut berbangga bisa naik ke peringkat 3 untuk katagori Team Competition sedangkan untuk katagori Individual Competition tahun lalu hanya 1 orang masuk 10 besar, yaitu peringkat 6.
“Tahun ini meningkat di mana dua peserta nya masuk 10 besar mekanik terbaik dunia, yaitu Muhammad Sya’ban Ghofar masuk peringkat 5 dan Dedek Adi Saputra masuk peringkat 8,” jelas Fuad Hasyim Training Center Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI).
Untuk e-competition tahun ini terdapat beberapa jenis kompetisi yang dinillai, yaitu:
- Technical Knowledge E-Competition, kompetisi kemampuan pengetahuan tentang teknik otomotif
- Virtual Failure Diagnosis E-Competition, yaitu kemampuan diagnosa dan problem solving atas trouble yang terjadi pada kendaraan (trouble pada kendaraan disimulasikan dalam bentuk virtual)
Sedangkan untuk kategori kompetisi dibagi menjadi ‘Team Competition’ dan ‘Individual Competition’, di mana penilaian di Team Competition adalah penggabungan nilai dari masing masing teknisi di Individual Competition.
Baca Juga: Rajanya Diesel Banyak Diburu, Isuzu Panther Sekarang Harganya Mulai Rp 35 Jutaan
Alhasil teknisi Astra Isuzu dapat meraih kemenangan.
“Kemenangan tim mekanik Isuzu Indonesia merupakan bukti Astra Isuzu terus menerus berupaya memberikan pelayanan terbaik di jajaran After Sales Service, beber Ernando Demily President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI).
“Tentunya after sales kami didukung oleh mekanik – mekanik yang handal, kualitas yang diakui oleh dunia dan fokus kepada kebutuhan customer dalam perjalanan bisnis customer” tutup, Ernando.
Berikut Pemenang dari I-1GP tahun 2021 category :
TEAM COMPETITION (41 Negara Peserta)
1. Japan
2. Vietnam
3. Indonesia
INDIVIDUAL COMPETITION (82 Orang Teknisi)
1. Japan
2. Vietnam
3. Japan
4. Kenya
5. INDONESIA atas nama Muhammad Sya’ban Ghofar
6. Philippines
7. Taiwan
8. INDONESIA atas nama Dedek Adi Saputra
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR