/photo/2020/05/13/3979859564.jpeg)
Tarikannya terasa ngejambak dan mobil kayak nurut aja ketika diajak berakselerasi kencang.
Berbeda saat menggunakan mode Eco, perpindahan gigi terasa lambat dan putaran mesin tidak responsif.
Tentunnya itu untuk mengejar efisiensi bahan bakar yang lebih irit. Saran kami sih untuk pemakaian di dalam kota lebih pas menggunakan mode Normal saja.
Oiya, pada mode Eco ini saat kami coba ukur konsumsi BBM-nya untuk pemakaian dalam kota yang di beberapa titik terdapat kemacetan parah, masih sanggup menoreh angka 15,2 km/liter.
Baca Juga: Selain Muat 11 Penumpang, Kia All New Grand Carnival Pakai Mesin Diesel Anyar, Segini Performanya
/photo/2021/12/21/yos_7940jpg-20211221110700.jpg)
Sedangkan untuk pemakaian luar kota pakai mode Normal, dimana jalurnya kombinasi antara jalan tol dan jalur biasa, sanggup mencatat 21,2 km/liter.
Lalu dalam kecepatan konstan 100 km/jam menggunakan fitur cruise control, didapat 20,0 km/liter. Irit banget ya!
Lantas bagaimana kemampuan akselerasi? Waktu diuji berakselerasi dari kondisi diam menuju 100 km/jam, Seltos 1.5L CRDi ini butuh waktu 11,2 detik.
Hasil segitu hanya beda 0,7 detik lebih lambat dari Seltos bermesin bensin yang menorehkan 10,5 detik.
/photo/2021/12/21/yos_7711jpg-20211221110818.jpg)
| Editor | : | Andhika Arthawijaya |
| Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR