Otomotifnet.com - Tak lama lagi ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika akan digelar tepatnya Maret 2022 mendatang.
Untuk itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai memastikan kelancaran konektivitas transportasi dan penerapan protokol kesehatan di jalan dengan ketat.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang pada saat perhelatan MotoGP Mandalika.
"Jumlah penonton MotoGP diperkirakan akan lebih banyak daripada penyelenggaraan Superbike yang mencapai hingga 60 ribu orang lebih," ujar Menhub Budi Karya dalam keterangan resmi yang diterima (14/1/2022).
Ia menjelaskan, ada dua antisipasi yang akan dilakukan yaitu mengantisipasi kedatangan para peserta dan tim official dari luar negeri.
Lalu, mengantisipasi penonton yang datang baik dari luar negeri maupun dalam negeri.
Untuk memastikan proses kedatangan para peserta, tim official dari luar negeri ke bandara akan menerapkan protokol kesehatan ketat dengan mekanisme travel bubble untuk mengantisipasi risiko penularan Covid-19.
"Penerapan prokes ketat jangan diabaikan sekalipun kepada para pembalap. Kalau ditemukan positif Covid-19, kita harus tegas untuk menyatakan mereka tidak bisa ikut serta," tuturnya.
Sementara untuk mengantisipasi hadirnya penonton ke Lombok, Kemenhub telah menyiapkan sejumlah persiapan jadwal penerbangan secara komuter dari Lombok ke Bali dan sebaliknya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR