Otomotifnet.com - Meski ada beberapa lahan yang belum dibebaskan, pengerjaan fisik Jalan Tol Yogyakarta-Solo akan terus dilanjut.
Salah satu lahan terdampak Tol Yogyakarta-Solo yang dibebaskan yakni di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah (Jateng).
Dari 908 bidang tanah di Kabupaten Boyolali, masih ada 132 bidang yang belum dibebaskan hingga Februari 2022.
Sebagian lahan di Boyolali yang terdampak adalah milik pemerintah baik kas desa atau tanah aset.
Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Seksi Pengadaan dan Pengembangan Pertanahan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Boyolali, Djarot Sucahyo.
"Dari 132 bidan, 88 diantaranya adalah tanah instansi pemerintah yang masih menunggu proses perizinan," buka Djarot Sucahyo.
Lebih rincinya dari 88 bidang yang terdampak Tol Yogyakarta-Solo, 75 bidang diantaranya merupakan Tanah Kas Desa (TKD).
"Sedangkan sisanya adalah tanah milik masyarakat yang pembebasannya masih diproses," lanjut Djarot Sucahyo.
Menurut Djarot, hanya saja masyarakat kurang antusias untuk pemberkasan dalam pembebasan lahan terdampak jalan tol.
Terutama yang terkait tanah warisan, karena harus mengumpulkan para ahli waris terlebih dahulu.
Ia menambahkan, ada sejumlah bidang yang juga belum bisa dibebaskan karena beberapa sebab lainnya.
Antara lain ada gugatan perkara, ada sengketa dan ada yang belum setuju terhadap besaran nilai uang ganti rugi.
Baca Juga: Proyek Tol Yogyakarta-Solo Lanjut, Pemilik 65 Bidang Tanah di Klaten Dapat Ganti Rugi Rp 49,2 Miliar
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR