Otomotifnet.com - Imbas penjualan terus menurun, PT Toyota Astra Motor (TAM) mulai ragu untuk menjual varian C-HR bensin di Tanah Air.
Keraguan ini makin diperkuat dengan hilangnya C-HR varian bensin dari daftar produk di situs resminya toyota-astra.co.id, begitu juga dengan pricelist terbaru yang diterima tim redaksi.
Tak hanya itu, wholesales Toyota C-HR bensin juga sudah tidak tercatat alias nihil di data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) sejak Januari 2022 lalu.
Bahkan Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmi Suwandy, tak menampik hal tersebut dan mengungkapkan jika saat ini pihaknya memilih fokus jual C-HR varian hybrid ketimbang bensin.
"Ke depannya kami akan fokus ke hybrid pastinya, karena 70 persen bahkan kadang-kadang 90 persen dari demand (permintaan) adalah menuju ke hybrid," ujar Anton saat berada di Jakarta Auto Week (JAW) (12/3/2022).
"Saya rasa memang sebaiknya fokus ke hybrid, karena memang era-nya sudah ke sana. Jadi ini bukan berdasarkan dari keinginan kami, tapi memang keinginan pasar seperti itu," imbuhnya.
Lantas, apakah ini menegaskan bahwa Toyota tidak akan lagi memasarkan atau stop jualan varian C-HR bensin di Indonesia?
Saat dikonfimasi, sayangnya Anton masih enggan memberikan jawaban pasti.
"Discontinued kan artinya apakah permintaannya masih ada atau enggak, jadi kalau ada order kami akan pertimbangkan," tutur Anton lagi.
"Tapi kan pemesanannya semakin lama semakin menurun dan trennya ke arah hybrid semua," pungkasnya.
Baca Juga: Toyota C-HR Hybrid Rawan Jika Makan dan Minum di Kabin, Imbasnya ke Baterai
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR