Di sini para talenta muda binaan harus menunjukkan potensi dan kemampuan terbaik sebelum naik ke jenjang Asia lainnya yang lebih tinggi, bahkan sebelum masuk ke fase kelas dunia.
Sementara itu, pembalap binaan Astra Honda lainnya yang ikut dalam kejuaraan ini, Chessy Meilandri, meraih hasil yang juga cukup baik, terlebih setelah absen pada seri pertama karena alasan kesehatan.
Pembalap asal Ciamis, Jawa Barat itu menyelesaikan balapan pertama pada posisi ke-10 dan balapan kedua finish ke-12.
Pada balapan perdananya, Chessy menargetkan dapat cepat beradaptasi dengan atmosfer balap, sekaligus motor yang dipakai.
"Itu risiko saya karena tidak dapat turun pada putaran awal karena sakit. Harus saya akui, adaptasi belum berjalan sesuai yang saya harapkan. Tapi banyak pelajaran yang saya dapatkan untuk bisa tampil lebih baik di putaran selanjutnya. Semoga, hasil ini menjadi cambuk bagi saya untuk bisa meraih hasil lebih bagus di putaran mendatang," ujar Chessy.
Setelah seri kedua, ajang ini masih menyisakan empat seri lagi di sirkuit yang sama, dengan total terdapat delapan balapan tahun ini.
Masih banyak kesempatan untuk Decksa dan Chessy menunjukkan potensi terbaik mereka dan mengharumkan nama bangsa dengan gelar juara.
Baca Juga: Asal Purworejo, Pembalap Muda Besutan Astra Honda Siap Berlaga di JuniorGP
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR