Otomotifnet.com - Hyundai Starazer minimal butuh BBM RON 91.
Tapi enggak nolak juga jika kepepet minum Pertalite.
Mengenai penjelasannya disampaikan Sugiartono, Technical Manager Before Service Department PT Hyundai Motor Indonesia (HMID).
"Dipastikan untuk bahan bakar yang digunakan jenis unleaded, tanpa timbal," ucapnya.
Penggunaan BBM tanpa timbal diwajibkan karena penggunaan injektor dalam sistem pembakaran mesin.
Adanya kandungan timbal bahan bakar berpotensi menyebabkan penyumbatan pada injektor.
"Injektor yang dipakai Dual Port Fuel Injection (DPFI) memiliki pengabutan yang halus dan presisi," sebut Sugiartono.
"Adanya penyumbatan bisa mengurangi optimalisasi pembakaran terhadap performa mesin dan efisiensi bahan bakar," terusnya.
Untuk nilai oktan, Sugiartono menyarankan minimal BBM RON 91 ke atas.
"Kompresi mesin mobil ini 10,5:1, secara spesifikasi bahan bakar minimal RON 91 atau RON 92 seperti Pertamax," ujarnya.
Namun Sugiartono menjelaskan, jika diisi Pertalite sebenarnya tidak ada efek signifikan.
Hanya saja dalam jangka panjang akan berdampak pada mesin dari segi kebersihan ruang bakar dan penurunan performa.
"Memang ada knocking sensor yang mencegah terjadinya ngelitik, tapi sifatnya hanya mengurangi tidak menghilangkan," tekan Sugiartono.
"Ngelitik berkepanjangan bisa mempercepat pembentukan deposit di ruang bakar," jelasnya.
"Kerusakan komponen seperti dinding silinder baret hingga piston penyok," tandasnya.
Baca Juga: PNS dan BUMN Jingkrak-jingkrak, Bisa Nyicil Hyundai Stargazer Sampai 7 Tahun
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR