Otomotifnet.com - Jangan dibiarkan, kalau nggak mau kalian dalam bahaya cuma karena minyak rem jarang diganti.
Perlu diketahui, rem motor yang enggak pernah diganti bikin pengereman motor jadi tidak maksimal
Soalnya, titik didih atau boiling point minyak rem motor yang tak pernah diganti akan mengalami penurunan.
"Seiring dengan pemakaian, boiling point atau titik didih minyak rem bisa menurun," ucap Novian Praputranda, Aftermarket Marketing Section Head PT Indonsarana Lokapratama, pemegang merk Seiken di Indonesia.
Pria yang akrab disapa Rian ini mengambil contoh pada minyak rem dengan spesifikasi DOT 3.
"Minyak rem DOT 3 ini punya boiling point atau titik didih normalnya 255 derajat celcius," tambah Novian.
"Ketika sudah dipakai sejauh 25 ribu km pemakaian atau lebih, titik didihnya berkurang menjadi 130 derajat celcius," tuturnya.
Dengan semakin rendahnya titik didih atau boiling, bikin minyak rem jadi gampang mendidih.
"Uap atau buih yang dihasilkan saat minyak rem mendidih itu berbahaya karena dapat menyebabkan rem blong," ungkap Rian.
Selain bikin pengereman motor rawan blong, minyak rem yang tidak pernah diganti juga bikin komponen pengereman kurang awet.
"Sifat minyak rem yang higroskopis atau menyerap air membuat komponen pengereman lain seperti sil master rem jadi cepat korosi. Terutama saat kandungan air di minyak remnya sudah terlalu tinggi," tutupnya saat ditemui di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten.
Makanya, agar kondisi sistem pengereman tetap awet dan tidak rusak, ganti minyak rem secara berkala.
Baca Juga: Pakai Kampas Rem Palsu di Motor Ngeri Juga, Nyawa Taruhannya
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR