MotoGP Malaysia 2022 Jadi Rebutan 3 Pembalap, Kejar-kejaran Poin Bakal Sengit

Sebab dengan Pecco Bagnaia finish di posisi 1 dirinya mendapat nilai 25 poin tambahan di Klasemen MotoGP 2022.

Dengan tambahan 25 poin, maka jumlah poin Bagnaia di Klasemen menjadi 258 poin.

Sedangkan jika Fabio Quartararo finish di posisi 5, dirinya mendapat tambahan 11 poin untuk Klasemen yang membuatnya memiliki jumlah poin 230 poin (sebelumnya 219).

Dengan begitu, maka selisih poin antara Bagnaia dengan Quartararo menjadi 28 poin.

Dengan satu seri tersisa (MotoGP Valencia 2022), maka poin milik Bagnaia menjadi tak terkejar lagi karena hanya tersisa 25 poin untuk diperebutkan.

Artinya, jika Francesco Bagnaia bisa menjaga jarak selisih 25 poin lebih dengan Fabio Quartararo usai race MotoGP Malaysia 2022, maka dirinya mengunci gelar juara dunia MotoGP 2022.

Gelar yang ditunggu-tunggu juga oleh Ducati setelah terakhir kali gelar juara dunia pembalap dipersembahkan oleh Casey Stoner di tahun 2007.

Setidaknya dengan penantian 15 tahun dari Ducati ini, banyak strategi yang dipersiapkan bagi Pecco Bagnaia.

Begitu juga tentunya bagi Yamaha yang juga ingin mempertahankan gelar juara dunia MotoGP yang diraih Fabio Quartararo di MotoGP 2021 lalu.

Nah, tentunya sobat semua enggak ingin tertinggal keseruan yang terjadi di MotoGP Malaysia 2022 dong?

Bisa saja dengan beragam strategi yang diberikan Yamaha untuk Quartararo, membuat penentuan gelar juara dunia menjadi lebih panjang lagi.

Ya, penentuannya bukan di seri Malaysia, melainkan di seri MotoGP Valencia 2022 yang sekaligus seri penutup MotoGP 2022.

Untuk itu, silakan simak jalannya balap di sirkuit Sepang pekan ini dulu ya.

Berikut Jadwal MotoGP Sepang 2022 (21-23/10): 

Baca Juga: Klasemen Melorot, Fabio Quartararo Dapat Tugas Berat di MotoGP Malaysia 2022