Terkait hal ini, perusahaan otomotif asal Amerika Serikat itu mengaku akan membantu kepolisian China untuk menyelidiki kecelakaan yang melibatkan salah satu produksi Tesla, yakni model Y.
"Polisi saat ini sedang mencari lembaga penilai pihak ketiga untuk mengidentifikasi kebenaran di balik kecelakaan ini dan kami akan secara aktif memberikan bantuan yang diperlukan," tulis Tesla pada sebuah pernyataan.
Seperti diketahui, masalah pedal rem Tesla memang telah menjadi topik hangat di China.
Sebelumnya seorang pelanggan sempat protes hingga naik ke atas kendaraan di pameran mobil Shanghai tahun lalu, terkait keluhannya tentang rem yang tidak berfungsi dan keterlibatan dalam kecelakaan mobil.
Pada kasus itu, Tesla mengatakan bahwa hal tersebut tidak sesuai fakta, di mana pengemudi diketahui berada dalam kecepatan yang tinggi.
Namun, pihaknya berjanji untuk meningkatkan cara mengenai keluhan pelanggan.
いま中国で大きな話題となってるテスラの事故、これは怖すぎる…
— ツイチューブ TwiTube (@Twitube_123) November 14, 2022
pic.twitter.com/5ttFP0F8TR
Baca Juga: Kayak Dongeng, Ada Kampung Tesla di Desa Terpencil, Berawal di Tahun 2021
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR